Logo

Sebelum Membeli Mobil Listrik, Kenali EV, HEV, MHEV, PHEV dan EREV Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

Catur Ariadi
Catur Ariadi
1 Desember 2025775
Sebelum Membeli Mobil Listrik Kenali Ev Hev Mhev Phev Dan Erev Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya

Foto: All Solar Works

Iklan

Minat masyarakat Indonesia terhadap kendaraan ramah lingkungan kian memuncak, seiring dengan komitmen pemerintah dalam menekan emisi karbon dan gencar menawarkan insentif menarik. Lonjakan antusiasme ini tak pelak menjadikan mobil listrik sebagai primadona baru di jalanan Tanah Air.

Namun, di balik gemerlapnya teknologi hijau, calon konsumen dihadapkan pada beragam pilihan yang mungkin membingungkan. Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami secara mendalam perbedaan fundamental antara Electric Vehicle (EV), Hybrid Electric Vehicle (HEV), Mild Hybrid Electric Vehicle (MHEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan Extended Range Electric Vehicle (EREV), beserta kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

7 Hal Penting yang Wajib Dicek Sebelum Membeli Mobil Listrik di Indonesia

Electric Vehicle (EV): Murni Mengandalkan Baterai

Wuling New Air Ev Lite Mobil Listrik 100 Jutaan
Foto: Wuling Indonesia

Mobil listrik murni, atau EV (sering juga disebut BEV), adalah kendaraan yang sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik, tanpa dukungan mesin pembakaran internal sama sekali. Sumber energi utamanya berasal dari baterai berkapasitas besar yang memerlukan pengisian daya dari sumber eksternal, baik di rumah maupun di stasiun pengisian umum.

Keunggulan utama EV terletak pada emisi gas buang nol, menjadikannya pilihan paling ramah lingkungan. Selain itu, akselerasi instan yang dihasilkan motor listrik menawarkan pengalaman berkendara yang responsif. Namun, jarak tempuh EV masih sangat bergantung pada kapasitas baterai dan ketersediaan infrastruktur pengisian di Indonesia yang belum merata.

Harga jual yang relatif tinggi dan durasi pengisian daya yang lebih lama dibandingkan pengisian bahan bakar konvensional menjadi beberapa kekurangannya. Contoh model populer di Indonesia meliputi Wuling Air EV, Hyundai Ioniq 5, dan Tesla Model 3.

Hybrid Electric Vehicle (HEV): Kombinasi Bensin dan Listrik Tanpa Colok

Toyota Corolla Cross Mobil Hybrid Terjangkau Indonesia
Foto: Suzuki Indonesia

Berbeda dengan EV, HEV memadukan mesin bensin konvensional dengan motor listrik. Uniknya, baterai pada HEV tidak perlu diisi daya dari luar; pengisiannya mengandalkan sistem regeneratif saat pengereman atau melalui putaran mesin.

Sistem hybrid ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi dibandingkan mobil bensin murni. HEV cukup populer di Indonesia dengan pilihan seperti Toyota Corolla Cross Hybrid, Honda CR-V Hybrid, dan Lexus NX 450h+.

Kendati menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik, biaya pembelian awal HEV cenderung lebih tinggi, dan kapasitas baterai yang terbatas membuatnya masih sangat bergantung pada mesin bensin untuk performa maksimal.

Mild Hybrid Electric Vehicle (MHEV): Bantuan Listrik Minimalis

Suzuki Sx4 S Cross Mild Hybrid
Foto: Suzuki Indonesia

MHEV adalah varian hybrid paling ringan, di mana motor listrik berperan sebagai asisten kecil bagi mesin bensin. Fungsinya terbatas pada membantu akselerasi, mendukung fitur start-stop otomatis, dan sedikit mengurangi konsumsi bahan bakar.

Mobil jenis ini tidak mampu bergerak sepenuhnya dengan tenaga listrik. Di pasar Indonesia, beberapa model MHEV yang tersedia antara lain Suzuki SX4 S-Cross mild hybrid dan beberapa varian Honda HR-V e:HEV.

Keuntungan MHEV adalah harganya yang lebih terjangkau dibandingkan HEV, namun efisiensi bahan bakarnya lebih terbatas dan motor listriknya tidak dapat menggerakkan mobil secara mandiri.

Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV): Fleksibilitas Jarak Tempuh Lebih Luas

Wuling Darion Phev Rilis Di Indonesia Mpv Hybrid 1 000 Km Dengan Fast Charging 30 Menit
Foto: Wuling Indonesia

PHEV menawarkan perpaduan terbaik antara efisiensi dan fleksibilitas. Dengan baterai yang lebih besar dari HEV, PHEV dapat diisi daya melalui listrik rumah atau stasiun pengisian umum, mirip dengan EV.

Kemampuan uniknya adalah dapat menempuh jarak signifikan hanya dengan tenaga listrik sebelum mesin bensin mengambil alih, menjadikannya ideal bagi pengendara yang sering bepergian jarak jauh. Di Indonesia, model PHEV masih terbatas, terbaru ada Wuling Darion PHEV.

Keunggulan utama PHEV adalah kombinasi hemat energi dan fleksibilitas jarak tempuh, meskipun harganya lebih mahal dan tetap memerlukan akses ke infrastruktur pengisian listrik.

Extended Range Electric Vehicle (EREV): EV dengan Generator Bensin

Spesifikasi Harga Baic Bj60 Erev
Foto: BAIC

Mobil EREV merupakan kendaraan listrik yang berjalan sepenuhnya dengan motor listrik, tetapi dilengkapi mesin bensin kecil sebagai generator untuk mengisi baterai ketika daya habis. Mesin bensin ini bertugas mengisi ulang baterai dan memperpanjang jangkauan, bukan menggerakkan roda secara langsung.

Konsep ini memberikan keleluasaan berkendara ala EV murni tanpa kekhawatiran kehabisan baterai di tengah perjalanan. Model internasional seperti BMW i3 REx dan BAIC BJ60 EREV mengadopsi teknologi ini.

Kelebihan EREV adalah jarak tempuh yang jauh lebih panjang dan kenyamanan untuk perjalanan lintas kota, meski kompleksitas sistem dan harga yang lebih tinggi menjadi pertimbangan.

Pertimbangan Krusial Sebelum Membeli

Sebelum mengambil keputusan, calon konsumen disarankan untuk mempertimbangkan beberapa faktor krusial. Jarak tempuh harian, aksesibilitas terhadap infrastruktur pengisian daya, estimasi biaya perawatan, serta preferensi performa kendaraan harus menjadi acuan utama.

Mobil listrik murni (EV) sangat cocok untuk penggunaan perkotaan dengan akses pengisian yang memadai. Sementara itu, HEV atau MHEV bisa menjadi pilihan tepat untuk perjalanan jarak menengah. Bagi mereka yang membutuhkan fleksibilitas tinggi untuk perjalanan jauh, PHEV dan EREV menawarkan solusi yang lebih komprehensif.

Riset Terbaru Tunjukkan Mobil Listrik Hemat Energi di Perkotaan, Tapi Lebih Boros di Jalan Tol dibanding Mobil Bensin

Pemahaman mendalam tentang setiap jenis kendaraan elektrifikasi ini akan membimbing calon pembeli dalam memilih mobil yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka, sekaligus turut mendukung tren kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.

Iklan
Iklan