Terungkap! Alasan Selangor FC Takluk dari Persib Bandung di AFC Champions League Two

Sumber: KOMPAS.com/ADIL NURSALAM
Selangor FC harus pulang tanpa poin usai menelan kekalahan 0-2 dari Persib Bandung pada laga lanjutan Grup G AFC Champions League Two 2025/2026 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kamis (23/10/2025). Meski tampil cukup solid di awal pertandingan, Raksasa Merah gagal menembus pertahanan disiplin tim tuan rumah. Persib yang tampil lebih efisien mampu memanfaatkan setiap peluang yang mereka ciptakan, sementara Selangor kesulitan menemukan celah di lini belakang lawan.
Gol pertama Persib tercipta pada menit ke-30 melalui serangan balik cepat. Marc Klok melepaskan umpan terobosan akurat yang berhasil diterima Adam Alis. Gelandang serang tersebut berdiri bebas tanpa kawalan dan langsung menaklukkan kiper Selangor lewat tendangan keras ke pojok gawang. Gol itu menjadi momentum penting bagi Maung Bandung untuk menguasai jalannya laga hingga babak pertama berakhir dengan skor 1-0.
Memasuki babak kedua, Persib tetap menjaga tempo permainan dan memanfaatkan tekanan yang meningkat dari Selangor untuk menciptakan peluang baru. Pada menit ke-66, mereka menggandakan keunggulan lewat titik putih setelah Federico Barba dilanggar di kotak penalti. Eksekusi tenang Andrew Jung membuat Persib menjauh 2-0. Skor tersebut bertahan hingga wasit meniup peluit akhir, sekaligus memperpanjang catatan positif Persib di kompetisi Asia musim ini.
Christophe Gamel: Kami Harus Belajar Manfaatkan Peluang
Usai pertandingan, pelatih Selangor FC, Christophe Gamel, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Ia mengakui bahwa timnya sebenarnya tampil cukup baik dalam membangun serangan, tetapi gagal memanfaatkan peluang di momen-momen penting. Menurutnya, inilah perbedaan utama antara timnya dan Persib di laga tersebut.
“Secara keseluruhan, kami tentu kecewa dengan hasil ini. Saya juga ingin mengucapkan selamat kepada Persib dan kepada Bojan, teman saya, karena mereka tampil dengan sangat baik dan akurat dalam permainan mereka,” kata Gamel kepada media. “Sementara kami tidak demikian. Kami punya beberapa peluang untuk mencetak gol, tetapi gagal menuntaskannya dengan baik.”
Pelatih asal Prancis itu menegaskan bahwa bermain di level Asia membutuhkan efisiensi tinggi. Dalam kompetisi seketat AFC Champions League Two, kata Gamel, kemampuan untuk memanfaatkan peluang sekecil apapun adalah kunci utama. “Kami tidak melakukannya kali ini. Namun, Selangor harus bangkit dan bekerja lebih keras untuk pertandingan selanjutnya. Kami tidak punya banyak waktu karena dua hari lagi sudah harus kembali bermain,” ujarnya tegas.
Momentum Hilang Setelah Penalti
Kekalahan ini membuat posisi Selangor FC semakin sulit di Grup G. Dengan tiga kekalahan dari tiga laga, Faisal Halim dan rekan-rekannya kini berada di dasar klasemen tanpa poin. Sebaliknya, Persib Bandung kokoh di puncak dengan tujuh poin, unggul dari pesaing lainnya.
Christophe Gamel menyebut bahwa penalti di menit ke-66 menjadi titik balik yang membuat timnya kehilangan momentum. “Kami sudah bermain cukup baik di babak kedua dan menciptakan beberapa peluang, tetapi gol penalti itu benar-benar mengubah arah permainan. Setelah itu, anak-anak kehilangan fokus dan kepercayaan diri,” ujarnya.
Gamel juga menyoroti aspek fisik para pemainnya yang menurutnya kalah dari Persib. “Persib bermain dengan kekuatan fisik yang sangat baik. Itulah mengapa saya menurunkan banyak pemain internasional agar bisa mengimbangi mereka. Namun, saya kecewa karena beberapa pemain tidak tampil seperti yang saya harapkan. Mereka harus bisa lebih baik lagi, karena di level ini, setiap kesalahan kecil bisa berakibat besar,” pungkasnya.
Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi Selangor FC. Mereka kini dituntut untuk segera bangkit dan memperbaiki performa jelang laga berikutnya agar peluang lolos ke fase selanjutnya tidak sepenuhnya tertutup.
