Mobil Listrik Perdana Bentley Meluncur 2026, Harga Mendekati Bentayga Entry-Level
Produsen mobil mewah asal Inggris, Bentley, mengumumkan rencana besar peluncuran kendaraan listrik (EV) perdananya pada tahun 2026. Sebuah SUV listrik yang digadang-gadang sebagai ‘SUV mewah perkotaan’ ini diprediksi akan menciptakan segmen pasar yang benar-benar baru, menantang definisi kemewahan dan performa di era elektrifikasi.
Meskipun detailnya masih terbatas, Bentley telah memberikan bocoran menarik mengenai posisi harga dan keunikan model ini. Menurut Wayne Bruce, Chief Communications Officer Bentley, kendaraan listrik tanpa nama ini akan sangat eksklusif dan dipatok pada rentang harga entry-level model Bentley, menjadikannya pilihan menarik bagi para penikmat kemewahan yang mencari inovasi.
Harga Kompetitif di Segmen Baru
Bruce menjelaskan bahwa SUV listrik ini akan mengisi ceruk pasar yang belum ada sebelumnya.
“Dengan SUV mewah perkotaan pertama ini, kami akan menciptakan segmen pasar yang benar-benar baru. Tidak ada model serupa… ukuran, gaya, pengerjaan, dan performanya akan unik pada titik harga ini,” terang Bruce yang kami kutip dari Auto Home, Kamis (27/11). Ia juga menekankan bahwa harganya tidak akan setinggi Bentayga Speed.
“Meskipun harga pastinya belum ditentukan, ini akan berada dalam kisaran harga yang sama dengan model entry‑level Bentayga,” tambahnya.
Sebagai gambaran, Bentayga di Australia dibanderol mulai dari AU$412.600 (sekitar Rp 4,5 M), sementara Bentayga Speed mulai dari AU$513.600 (sekitar Rp 5,6 M). Dengan demikian, SUV listrik Bentley ini diperkirakan akan berada di bawah AU$450.000 (sekitar Rp 4,4 M), menawarkan daya saing yang menarik.
Desain Agresif dan Futuristik

Bentley mengonfirmasi bahwa SUV listrik ini akan sedikit lebih kecil dari Bentayga, yang versi jarak sumbu rodanya berukuran 5,1 meter. Inspirasi desainnya akan diambil dari mobil konsep adventurous spirit Bentley, EXP 15, yang pertama kali diperkenalkan pada Juli lalu. Konsep ini menjanjikan pergeseran radikal dalam bahasa desain Bentley.
“Ini akan menjadi Bentley yang sama sekali berbeda dari masa lalu, dengan bahasa desain yang lebih agresif. Saat Anda duduk di dalamnya, Anda masih akan merasakan identitas merek Bentley, tetapi desainnya akan lebih futuristik, bahkan membuat orang yang belum pernah mempertimbangkan kendaraan listrik ingin memilikinya,” papar Bruce, menggambarkan ambisi Bentley untuk menarik audiens baru.
Mobil konsep Bentley EXP 15 sendiri menampilkan desain eksterior yang revolusioner, dilengkapi dengan gril depan digital, tata letak interior tiga kursi yang unik, kluster instrumen digital lebar penuh yang dapat berputar, serta penggunaan material mewah seperti kayu alami, kepar sutra, dan logam tenun yang melimpah.
Performa Unggul dengan Teknologi Cepat

Meskipun konfigurasi baterai dan motor listrik untuk SUV perdana ini belum diumumkan secara resmi, laporan mengindikasikan bahwa kendaraan ini mampu memulihkan jangkauan 161 kilometer hanya dalam 6,5 menit pengisian daya cepat. Hal ini menunjukkan kapabilitas pengisian cepat DC di atas 350kW, menempatkannya di garis depan teknologi EV.
Dari segi tenaga, mobil ini kemungkinan akan mengadopsi baterai lithium 108kWh dan konfigurasi motor listrik ganda, serupa dengan yang digunakan pada Porsche Cayenne EV terbaru. Sebagai referensi, Porsche Cayenne EV Turbo versi high-spec memiliki output maksimum 850kW, torsi hingga 1500N·m, akselerasi 0-100km/jam dalam 2,5 detik, dan jangkauan hingga 623 kilometer, mengisyaratkan potensi performa yang luar biasa untuk SUV listrik Bentley.
Semua detail lengkap mengenai mobil baru ini dijadwalkan akan terungkap pada tahun 2026, bersamaan dengan peluncuran resmi SUV listrik ini. Peluncuran ini sekaligus akan menandai dimulainya rencana Bentley untuk merilis serangkaian model listrik masa depan. Proses desain dan pengembangan kendaraan ini akan berlangsung di Inggris, sementara produksi akan diselesaikan di pabrik pusat Bentley di Crewe, Inggris.