Erick Thohir Tepis Bicara Target SEA Games, Tunggu Posisi Ketua PSSI

source: kompas bola
Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir, menegaskan dia tidak akan membahas target cabang sepakbola sebagai Menpora. Pernyataan itu disampaikan usai menerima kunjungan Menteri Desa Yandri Susanto di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (21/10/2025).
Erick menyatakan dirinya hanya bersedia menjawab soal sepakbola bila berbicara dalam kapasitas sebagai Ketua Umum PSSI. Untuk urusan tujuan kompetisi, menurutnya mekanisme administrasi di Kemenpora tetap harus dijalankan.
Menpora Tak Mau Campuri Urusan Teknis
Dalam pernyataannya di Media Center Kemenpora, Erick mengatakan ada batasan peran antara fungsi kementerian dan tugas organisasi federasi.
“Sama yang seperti saya sampaikan, saya sebagai Menpora, nanti ada tim verifikasi yang memanggil semua cabor termasuk PSSI,” ujar Erick Thohir. Ia menegaskan bahwa sebagai Menpora ia fokus pada kebijakan besar olahraga.
Erick menambahkan bahwa ketika berbicara sebagai Ketua Umum PSSI, barulah ia akan membahas hal-hal teknis sepakbola. “Kalaupun misalnya, Pak Erick kan ketua PSSI-nya, tetapi kan mekanisme administrasi harus berjalan, tidak bisa karena saya ketua PSSI melangkahi sistem administrasi yang sudah ada di Kemenpora. Itu yang saya coba jelaskan bahwa sebagai tupoksi saya sebagai Menpora saya akan bicara mengenai policy besar olahraga. Tetapi kalau nanti ada interview sebagai ketua PSSI saya bicara bola,”
Ia juga memperingatkan agar tidak terjadi kebingungan tentang peran Menpora yang justru melangkahi prosedur internal kementerian. “Nah tapi jangan sampai ini menjadi sebuah kebingungan apalagi sepertinya Menpora ini melangkahi administrasi yang ada di Kemenpora karena ya tadi kebiasaan-kebiasaan kepada cabang olahraga tertentu, nah saya nggak mau,” terangnya.
Verifikasi Target Cabor oleh Tim Kemenpora
Erick menyebut akan ada tim verifikasi yang memanggil seluruh cabang olahraga, termasuk PSSI, untuk menanyakan target pada SEA Games 2025 di Thailand. Mekanisme ini menurutnya penting agar penetapan target berjalan sesuai tata kelola yang ada.
Pernyataan itu sekaligus menegaskan bahwa meski Erick masih aktif sebagai Ketua Umum PSSI, kewenangan administrasi di Kemenpora tidak boleh terabaikan.
Belum Ada Pernyataan Resmi Dari PSSI
Sampai saat ini PSSI belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait evaluasi kegagalan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, alasan pemecatan pelatih Patrick Kluivert, maupun penunjukan pelatih baru.
- Evaluasi kegagalan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Alasan pemecatan Patrick Kluivert
- Siapa yang akan menjadi pelatih anyar Timnas Indonesia
Sebelumnya, Erick juga memilih tidak menjawab pertanyaan tentang kegagalan Timnas dan pemecatan Kluivert saat berada di Kemenpora pada Jumat (17/11/2025) maupun saat menghadiri rapat kabinet di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2025).
