Enzo Maresca Tegaskan Loyalitasnya, Akhiri Spekulasi soal Masa Depan di Chelsea

Foto: Action Images via Reuters/Peter Cziborra
Enzo Maresca mengakhiri spekulasi mengenai masa depannya di Chelsea. Sang manajer menegaskan bahwa segala permasalahan internal telah terselesaikan dan fokusnya kini sepenuhnya tertuju pada pertandingan selanjutnya.
Sebelumnya, Maresca sempat membuat pernyataan mengejutkan dengan mengaku tidak mendapatkan dukungan penuh dari pihak klub. Ia secara terbuka menyebutkan bahwa 48 jam terakhir sejak ia bergabung adalah periode terburuk baginya. “Sejak saya gabung klub, 48 jam terakhir adalah yang terburuk karena banyak orang tak mendukung kami,” ungkapnya baru-baru ini.
Pernyataan tersebut diyakini ditujukan kepada petinggi klub yang diduga tidak puas dengan performa Chelsea di bawah asuhannya. Tercatat, Chelsea hanya mampu meraih dua kemenangan dari lima pertandingan terakhir di Liga Inggris, dengan dua hasil imbang dan satu kekalahan.
Fokus pada Pertandingan Mendatang
Namun, Maresca kini menyatakan bahwa drama tersebut telah berakhir. “Semuanya sudah selesai,” tegasnya seperti dilansir dari Sky Sports. Ia menambahkan, “Saya benar-benar bahagia di Chelsea. Saya berdedikasi pada tim ini dan menikmati dukungan dari para penggemar kami, yang pantas mendapatkan yang terbaik.
Saya sudah melupakan komentar yang saya buat tentang ’48 jam terburuk di klub.’ Fokus saya sekarang adalah pada perempat final Carabao Cup melawan Cardiff.”
Maresca, yang berusia 45 tahun, memiliki kontrak dengan Chelsea hingga musim panas 2029. Selama masa kepelatihannya, ia telah berhasil mempersembahkan gelar UEFA Conference League dan Piala Dunia Antarklub. “Musim kami berjalan dengan baik sejauh ini. Menang atau kalah, ada pelajaran yang bisa diambil,” tutupnya.
