Logo

BYD Recall Lebih dari 88 Ribu Qin Plus DM-i di China Akibat Masalah Baterai

Catur Ariadi
Catur Ariadi
29 November 202563
Byd Recall Lebih Dari 88 Ribu Qin Plus Dm I Di China Akibat Masalah Baterai

Foto: Car News China

Iklan

Raksasa kendaraan listrik asal Tiongkok, BYD, kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan penarikan (recall) besar-besaran terhadap 88.981 unit sedan plug-in hybrid model BYD Qin Plus DM-i di pasar domestik. Keputusan ini diambil menyusul adanya laporan mengenai risiko keterbatasan output daya baterai yang disebabkan oleh masalah konsistensi dalam proses produksi paket baterai.

Penarikan yang berlaku efektif segera ini diumumkan oleh regulator pasar Tiongkok, Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar (SAMR), pada Jumat, 28 November. Persoalan tersebut berpotensi menghalangi kendaraan beroperasi dalam mode listrik murni pada kasus ekstrem, memicu kekhawatiran serius terhadap keselamatan dan kinerja bagi para pemilik unit yang terdampak.

BYD Pastikan 115.000 Mobil Listrik Yang Direcall Tak Dijual Di Indonesia

Skala Penarikan dan Detail Unit Terdampak

SAMR merinci bahwa unit Qin Plus DM-i yang terdampak adalah kendaraan yang diproduksi antara Januari 2021 hingga September 2023. Secara lebih spesifik, penarikan ini mencakup dua kelompok produksi: 52.890 unit yang dibuat antara September 2021 dan September 2023, serta 36.091 unit yang diproduksi dari Januari 2021 hingga September 2022.

Penyelidikan cacat yang dilakukan oleh SAMR menemukan bahwa inkonsistensi dalam pembuatan paket baterai dapat mengurangi daya output baterai, yang berpotensi menyebabkan mode penggerak listrik kendaraan mati dalam kondisi tertentu. Ini bukan kali pertama BYD menghadapi sorotan terkait kualitas baterai, mengingat pesatnya pertumbuhan perusahaan dalam beberapa tahun terakhir.

Solusi dari BYD dan Prosedur Penggantian

Untuk mengatasi cacat produksi ini, BYD akan meluncurkan pembaruan perangkat lunak diagnostik kendaraan melalui udara (Over-the-Air/OTA) untuk seluruh unit yang terdampak. Jika anomali baterai terdeteksi, lampu peringatan akan muncul pada kluster instrumen, yang akan mendorong pemilik untuk segera membawa kendaraannya ke dealer resmi.

Dealer resmi BYD selanjutnya akan mengganti paket baterai yang bermasalah secara gratis. Proses ini merupakan bagian dari komitmen BYD untuk memastikan keselamatan pengguna dan kepatuhan terhadap standar regulasi. Pemilik kendaraan yang terdampak akan diberitahu melalui surat tercatat, telepon, atau SMS, serta dapat menghubungi layanan pelanggan BYD untuk informasi lebih lanjut.

Serangkaian Penarikan dan Implikasi bagi BYD

Recall mobil kali ini ini menambah panjang daftar masalah kualitas yang dihadapi BYD sepanjang tahun 2025. Sebelumnya, BYD telah melakukan penarikan besar-besaran lebih dari 115.000 unit model Tang dan Yuan Pro pada pertengahan Oktober 2025 karena cacat desain dan risiko keselamatan terkait baterai. Pada September 2024, hampir 97.000 unit Dolphin dan Yuan Plus juga ditarik karena masalah unit kontrol kemudi.

Rentetan penarikan ini terjadi di tengah penurunan penjualan dan profitabilitas BYD pada tahun 2025, yang juga kehilangan posisinya sebagai merek mobil terlaris di Tiongkok pada September 2025.

BYD Recall 115.783 Unit Mobil di China Karena Masalah Keamanan Baterai

Situasi ini menyoroti peningkatan pengawasan regulator Tiongkok terhadap konsistensi kualitas manufaktur baterai di kalangan produsen kendaraan listrik utama. Hal ini menimbulkan pertanyaan serius mengenai bagaimana BYD mengelola pertumbuhan pesatnya sambil tetap mempertahankan standar kualitas produk yang tinggi.

Iklan
Iklan