Logo

Benzema Beberkan Masalah Real Madrid: Ego Pemain Bintang Dinilai Jadi Sumber Kekacauan

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
11
Benzema Beberkan Masalah Real Madrid: Ego Pemain Bintang Dinilai Jadi Sumber Kekacauan

Foto: REUTERS/Susana Vera

Iklan

Real Madrid tengah terpuruk dalam performa yang tidak memuaskan. Kekalahan 1-2 dari Manchester City di Santiago Bernabeu menjadi kekalahan kedua beruntun, menambah tekanan pada klub ibu kota Spanyol tersebut.

Dalam delapan pertandingan terakhir, Kylian Mbappe dan kawan-kawan hanya mampu meraih dua kemenangan, tiga kali imbang, dan tiga kali kalah. Rangkaian hasil minor ini mulai memicu isu pencopotan pelatih Xabi Alonso, yang baru bergabung di awal musim.

Ego Pemain Jadi Sorotan

Mantan penyerang Los Blancos, Karim Benzema, memberikan pandangannya mengenai akar permasalahan performa buruk tim. Menurut Benzema, masalah utama terletak pada koneksi antar pemain bintang yang dinilainya terganggu oleh persaingan ego.

“Kekurangan mereka itu cuma koneksi antara Mbappe, Vinicius, Bellingham, dan Rodrygo. Semuanya perlu tahu apa yang harus dilakukan di lapangan. Bellingham harus paham dia itu playmaker, bukan pencetak gol,” ungkap Benzema kepada L’Equipe, dikutip Football Espana.

Benzema menekankan pentingnya setiap pemain memahami peran dan kontribusi mereka demi kebaikan tim. Ia mencontohkan bagaimana peran seharusnya dimainkan oleh para bintang Madrid.

  • Mbappe seharusnya fokus sebagai pencetak gol, bukan gelandang serang.
  • Vinicius seharusnya berperan sebagai sayap kiri, bukan gelandang bertahan.
  • Bellingham harus mengerti posisinya sebagai playmaker, bukan pencetak gol utama.

Pemain yang kini memperkuat Al Ittihad tersebut menambahkan bahwa situasi ini memang rumit mengingat banyaknya pemain kelas dunia dengan karakter dan gaya bermain yang berbeda dalam satu tim.

“Sebab kita bicara tentang para pemain yang ada di 10 besar dunia dan mereka semua ada di satu tim. Memang sulit karena semuanya punya karakter dan gaya masing-masing. Semuanya ingin jadi yang terbaik, jadi agak rumit.”

“Semuanya perlu memahami bahwa, dalam peran mereka masing-masing, mereka bisa berkontribusi, tapi itu dibutuhkan demi kebaikan tim,” imbuh Benzema.

Iklan
Iklan