PT Darma Henwa Tbk (DEWA) diproyeksikan akan menggarap tambang PT Kaltim Prima Coal (KPC) mulai tahun 2026. Prospek positif ini mendorong sejumlah analis merevisi naik target kinerja dan harga saham DEWA.

Proyeksi operasional tambang KPC oleh Darma Henwa menjadi katalis utama yang mendongkrak optimisme terhadap saham emiten berkode DEWA. Sejumlah riset sekuritas terbaru menunjukkan potensi kenaikan harga saham yang signifikan.

Salah satu riset menyebutkan bahwa target kinerja dan saham Darma Henwa direvisi naik, dengan potensi keuntungan (cuan) mencapai 114,73%. Hal ini mencerminkan perbaikan prospek kinerja perusahaan di masa mendatang.

Sebelumnya, Darma Henwa dinilai prospektif oleh analis, yang berujung pada revisi target harga saham menjadi Rp 700 per unit. Target harga ini mencerminkan keyakinan pasar terhadap kemampuan perusahaan dalam mengelola proyek-proyek tambang berskala besar.

Lebih lanjut, target harga saham Darma Henwa yang direvisi naik tersebut secara langsung merefleksikan perbaikan prospek kinerja perusahaan. Hal ini sejalan dengan strategi DEWA yang berupaya membidik kenaikan volume kontrak pada tahun 2026.

Perusahaan menargetkan peningkatan volume kontrak pada tahun 2026, sebuah langkah strategis yang diperkirakan akan mendorong kinerja keuangan DEWA. Dengan fondasi operasional yang semakin kuat, saham DEWA berpotensi menuju level yang lebih tinggi.