Xiaomi resmi meluncurkan Xiaomi 15T Series pada Selasa (30/9). Kehadiran seri ini langsung menarik perhatian karena membawa sejumlah fitur premium ala flagship, namun dengan harga yang lebih bersahabat. Tidak tanggung-tanggung, Xiaomi menghadirkan dua varian sekaligus, yakni Xiaomi 15T dan Xiaomi 15T Pro, yang sama-sama dipersenjatai teknologi terbaru untuk memenuhi kebutuhan pengguna modern.

Meski serupa dari sisi desain dan sejumlah spesifikasi dasar, kedua varian ini ternyata menyimpan perbedaan yang cukup signifikan. Mulai dari sektor layar, performa, hingga kemampuan kamera yang menjadi daya tarik utama. Perbedaan tersebut membuat konsumen memiliki pilihan sesuai dengan kebutuhan, apakah menginginkan smartphone dengan value terbaik atau justru mengincar fitur premium tanpa kompromi.

Desain dan Layar

Sekilas, kedua varian ini tampak mirip dengan bodi flat yang ramping dan kokoh, dibalut rangka aluminium alloy, serta panel belakang berbahan glass fiber. Perlindungan Gorilla Glass Victus 7i dan sertifikasi IP68 membuat keduanya tahan terhadap debu maupun air.

Namun, Xiaomi 15T Pro menawarkan sedikit penyempurnaan. Layar AMOLED 6,83 incinya hadir dengan refresh rate hingga 144Hz dan bezel yang lebih tipis, hanya 1,5 mm. Hal ini memberi pengalaman visual yang lebih mulus dan imersif. Sementara itu, Xiaomi 15T tetap menggunakan panel AMOLED 6,83 inci dengan resolusi sama, tetapi refresh rate-nya hanya mencapai 120Hz.

Performa

Perbedaan paling terasa justru ada di dapur pacu. Xiaomi 15T ditenagai chipset MediaTek Dimensity 8400 Ultra dengan fabrikasi 4nm. Chipset ini sudah cukup mumpuni untuk aktivitas harian hingga gaming, apalagi dipadukan dengan RAM LPDDR5X dan penyimpanan UFS 4.1.

Namun, Xiaomi 15T Pro naik kelas dengan chipset Dimensity 9400+ berbasis 3nm. Secara teori, prosesor ini lebih efisien dalam penggunaan daya sekaligus lebih bertenaga, cocok untuk multitasking berat atau penggunaan profesional. Varian Pro juga menawarkan opsi penyimpanan lebih besar, hingga 1TB.

Kamera

Di sektor kamera, perbedaan semakin jelas. Keduanya memang bekerja sama dengan Leica dan menggunakan lensa Summilux, namun kualitas sensornya berbeda.

• Xiaomi 15T dibekali kamera utama 50MP dengan sensor Light Fusion 800, ditemani lensa telefoto 50MP 2x dan lensa ultra-wide 12MP. Kombinasi ini sudah cukup solid untuk fotografi sehari-hari.
• Xiaomi 15T Pro, di sisi lain, melangkah lebih jauh. Kamera utamanya memakai sensor Light Fusion 900 yang lebih mutakhir, dipadukan dengan lensa periskop 50MP 5x telephoto yang mampu menangkap detail dari jarak jauh. Ada juga lensa ultra-wide 12MP 15mm untuk bidikan sudut lebar.

Untuk videografi, varian Pro lebih unggul dengan dukungan perekaman 4K 120fps, HDR10+, hingga 10-bit Log. Hal ini membuatnya lebih ramah bagi konten kreator atau videografer.

Baterai dan Pengisian Daya

Baik Xiaomi 15T maupun 15T Pro sama-sama dibekali baterai 5.500 mAh, cukup besar untuk penggunaan seharian penuh. Bedanya, Xiaomi 15T mendukung pengisian cepat 67W, sedangkan Xiaomi 15T Pro lebih unggul dengan 90W wired charging serta tambahan 50W wireless charging.

Dengan kemampuan tersebut, varian Pro tidak hanya lebih cepat terisi, tetapi juga lebih fleksibel bagi pengguna yang sering mengandalkan pengisian nirkabel.

Fitur Tambahan

Kedua varian hadir dengan sistem pendingin 3D IceLoop, mendukung HyperOS 3 berbasis Android, serta fitur kecerdasan buatan seperti AI Writing, Speech Recognition, Circle to Search, hingga integrasi Google Gemini.

Namun, Xiaomi 15T Pro kembali unggul dengan fitur komunikasi eksklusif seperti Xiaomi Astral Communication dan Xiaomi Offline Communication yang memungkinkan pengguna tetap bisa saling terhubung hingga jarak 1,9 km, bahkan tanpa sinyal operator.

Harga Resmi di Indonesia

Xiaomi memasarkan seri ini dengan pilihan harga sebagai berikut:

• Xiaomi 15T 12/256GB – Rp6.999.000
• Xiaomi 15T 12/512GB – Rp7.499.000
• Xiaomi 15T Pro 12/512GB – Rp9.999.000
• Xiaomi 15T Pro 12/1TB – Rp10.999.000

Pilih Xiaomi 15T atau 15T Pro?

Secara garis besar, Xiaomi 15T ditujukan bagi mereka yang menginginkan smartphone bertenaga dengan harga lebih ramah di kantong, terutama untuk kebutuhan harian dan hiburan. Sementara itu, Xiaomi 15T Pro menyasar pengguna yang menuntut lebih banyak: performa kelas atas, kamera profesional dengan zoom periskop, pengisian daya super cepat, hingga fitur komunikasi eksklusif.

Dengan kata lain, Xiaomi 15T lebih mengedepankan value for money, sedangkan Xiaomi 15T Pro menawarkan pengalaman premium dan futuristik.