Tak Terbendung: AS Roma Lanjutkan Tren Positif Usai Kalahkan Udinese 2-0 di Serie A

Sumber: REUTERS/MATTEO CIAMBELLI
AS Roma kembali menunjukkan performa gemilang setelah mengalahkan Udinese 2-0 pada laga lanjutan Serie A 2025/2026 di Stadion Olimpico, Minggu (9/11/2025) malam waktu setempat. Dua gol kemenangan Giallorossi masing-masing dicetak oleh Lorenzo Pellegrini lewat titik putih dan Zeki Celik di babak kedua.
Kemenangan ini semakin memperkokoh posisi Roma di puncak klasemen sementara Serie A, sekaligus mempertegas efektivitas taktik Gian Piero Gasperini, yang mampu menjaga konsistensi tim meski dihantam badai cedera pemain kunci seperti Dybala, Bailey, dan Ferguson.
Pertahanan Solid, Roma Tampil Dominan
Sejak awal pertandingan, AS Roma langsung mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola tinggi dan pressing ketat. Duet bek tengah Gianluca Mancini dan Mario Hermoso tampil luar biasa solid, membuat lini serang Udinese tidak berkutik.
Mile Svilar, yang dipercaya sebagai kiper utama, tampil tenang meski tidak banyak mendapat ancaman berarti. Namun, ia melakukan satu penyelamatan krusial saat menggagalkan tembakan Nicolo Zaniolo di babak kedua, memastikan gawang Roma tetap aman.
Gol pembuka Roma lahir di menit ke-31 setelah Bryan Cristante dilanggar di kotak penalti. Lorenzo Pellegrini yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna, mengarahkan bola ke sisi kanan gawang tanpa bisa dijangkau kiper Maduka Okoye.
Udinese mencoba membalas melalui skema serangan balik cepat, namun koordinasi pertahanan Roma terlalu kokoh untuk ditembus. Ndicka memang sempat melakukan kesalahan kecil, tetapi Mancini dengan cepat menutup ruang dan mematahkan peluang lawan.
Celik Pastikan Kemenangan Roma
Memasuki babak kedua, Roma tetap menjaga ritme permainan dengan tempo terkontrol. Kombinasi apik antara Koné, Cristante, dan Soulé di lini tengah membuat Udinese sulit mengembangkan permainan.
Gol kedua akhirnya lahir di menit ke-68 berkat kontribusi Zeki Celik. Berawal dari umpan matang Mancini di sisi kanan, Celik menusuk ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihentikan Okoye. Gol tersebut disambut sorakan gemuruh publik Olimpico.
Sayangnya, Dovbyk harus ditarik keluar lebih awal karena mengalami cedera ringan. Posisinya digantikan oleh Baldanzi, yang masuk dan langsung memberi tekanan pada lini belakang Udinese.
Di sisi lain, mantan pemain Roma, Nicolo Zaniolo, yang kini berseragam Udinese, gagal tampil maksimal. Ia tampak tertekan menghadapi suporter lamanya dan menyia-nyiakan dua peluang emas yang bisa saja mengubah jalannya pertandingan.
Roma Kokoh di Puncak Klasemen
Dengan kemenangan ini, AS Roma semakin kokoh di puncak klasemen sementara Serie A dengan koleksi poin yang tak terkejar oleh para rival. Konsistensi performa di bawah asuhan Gian Piero Gasperini membuat Giallorossi kini menjadi tim paling stabil di Italia musim ini.
Pelatih Gasperini pun memuji mentalitas dan kedewasaan skuadnya setelah pertandingan.
“Kami bermain dengan kesabaran dan organisasi yang baik. Meski kehilangan beberapa pemain, tim tetap menunjukkan karakter kuat,” ujar Gasperini.
Sementara itu, Udinese masih tertahan di papan bawah klasemen dan harus segera bangkit jika tidak ingin terseret ke zona degradasi. Bagi Roma, kemenangan ini bukan hanya menambah tiga poin, tetapi juga membuktikan bahwa mereka adalah kandidat serius juara Serie A musim ini.
