Serie A 2025/2026 Jadi Musim Berat untuk Alvaro Morata, Masih Puasa Gol di Como 1907

Sumber: Getty Images Sport
Serie A musim 2025/2026 berjalan suram bagi Alvaro Morata. Striker asal Spanyol yang kini membela Como 1907 belum juga mampu mencetak gol hingga pekan ke-11 kompetisi, sesuatu yang sangat jarang terjadi dalam karier panjangnya di Eropa.
Didatangkan dengan ekspektasi tinggi sebagai penyerang utama dalam skuat besutan Cesc Fabregas, Morata diharapkan bisa menjadi motor serangan utama klub promosi tersebut. Namun, sejauh ini kontribusinya masih jauh dari harapan.
Dari 11 pertandingan yang telah dimainkan, Morata baru mencatatkan satu assist tanpa sekalipun membobol gawang lawan. Enam di antaranya ia jalani sebagai starter, sementara lima sisanya sebagai pemain pengganti.
Padahal, pemain berusia 32 tahun itu punya rekam jejak apik bersama klub-klub besar seperti Real Madrid, Chelsea, Atletico Madrid, dan Juventus, di mana ia dikenal sebagai penyerang yang efektif dengan kemampuan finishing yang baik dan pergerakan cerdas di area kotak penalti.
Sayangnya, hal itu belum terlihat di Como. Dalam beberapa pertandingan terakhir, Morata tampak kehilangan kepercayaan diri, bahkan sering terlambat dalam mengambil keputusan di depan gawang.
Frustrasi Saat Hadapi Cagliari
Puncak frustrasi Morata terjadi saat Como hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Cagliari pada Sabtu (8/11/2025). Dalam laga itu, sang striker terlihat kesulitan menemukan ruang tembak dan kerap terisolasi dari rekan-rekannya.
Pada babak kedua, Morata bahkan meminta untuk digantikan, sebuah tindakan yang jarang dilakukan pemain sekelasnya. Sikap tersebut menunjukkan tingkat kekecewaannya terhadap performa pribadi.
Ketegangan makin terlihat ketika ia sempat terlibat adu argumen kecil dengan bek lawan, Yerry Mina, yang membuat pelatih Fabregas akhirnya menariknya keluar untuk meredakan situasi.
Sebelumnya, Morata juga gagal mengeksekusi penalti penting saat melawan Napoli, momen yang menjadi sorotan tajam media Italia. Dua laga beruntun tanpa gol membuat Como kini mulai kesulitan bersaing di papan tengah Serie A.
Fabregas Masih Percaya Morata Bisa Bangkit
Meski belum mencetak gol, Cesc Fabregas tetap menunjukkan dukungan penuh terhadap mantan rekan setimnya di tim nasional Spanyol itu. Sang pelatih menilai bahwa Morata hanya perlu waktu untuk beradaptasi dengan sistem permainan Como yang menuntut pergerakan tanpa bola dan pressing tinggi.
“Kami tahu Morata adalah pemain berpengalaman dengan mental kuat. Dia pernah berada di situasi sulit sebelumnya dan selalu bisa kembali lebih baik,” ujar Fabregas usai laga.
Manajemen Como juga masih menaruh keyakinan tinggi. Klub yang baru saja promosi itu mendatangkan Morata dengan status pinjaman disertai kewajiban membeli, tanda bahwa mereka benar-benar mempercayai kemampuan sang penyerang.
Meski awalnya mengecewakan, banyak pihak yakin Morata akan menemukan kembali ketajamannya seiring meningkatnya adaptasi terhadap sistem Fabregas dan ritme permainan Serie A.
Morata sendiri disebut berkomitmen untuk membayar kepercayaan klub dan suporter. Ia tetap menjadi salah satu pemain paling berpengalaman di skuad Como, dan jika bisa memecah kebuntuan dalam waktu dekat, kebangkitannya bisa menjadi faktor kunci bagi keberhasilan Como bertahan di Serie A musim ini.
