Rizky Ridho Akui Persija Gagal Jalankan Instruksi Pelatih Usai Kalah dari Semen Padang

Kapten Persija Jakarta, Rizky Ridho, mengungkapkan kekecewaan mendalam setelah timnya takluk 0-1 dari Semen Padang dalam lanjutan Super League 2025/2026. Pertandingan yang digelar di Stadion H Agus Salim, Padang, pada Minggu (22/12) tersebut mengakhiri tren positif yang sempat diraih skuad Macan Kemayoran.

Menurut Rizky Ridho, kegagalan timnya meraih hasil maksimal disebabkan oleh ketidakmampuan dalam mengeksekusi semua instruksi dari pelatih. “Banyak kemauan Coach belum bisa kami lakukan dengan baik,” ujar Rizky Ridho, mengutip laman resmi Persija, Jumat (26/12).

Bek yang juga merupakan pemain Tim Nasional Indonesia itu menambahkan bahwa kehilangan dua pemain kunci turut memengaruhi performa tim. Persija harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Figo Dennis dan Fabio Calonego menerima kartu merah saat menghadapi Semen Padang.

Meskipun demikian, Rizky Ridho tetap mengapresiasi upaya rekan-rekannya yang telah berjuang keras. “Di ruang ganti, Coach berbicara kepada kami agar melanjutkan dan berusaha lebih baik lagi di babak kedua,” tuturnya.

Ia melanjutkan, dirinya dan para pemain lain berusaha keras menjalankan permintaan pelatih Persija, Mauricio Souza, di paruh kedua pertandingan. “Meskipun bermain dengan sepuluh pemain, kami tetap berusaha menyerang dan mencetak gol,” tegas Rizky Ridho.

Kekalahan atas Semen Padang ini sekaligus menghentikan rentetan enam kemenangan beruntun yang sebelumnya berhasil diraih oleh Persija Jakarta.