Produksi Nissan N7 EV di China Tembus 50.000 Unit dalam 7 Bulan, Siap Ekspansi ke Pasar Global
Dongfeng-Nissan, perusahaan patungan antara Nissan dan Dongfeng Motor Corporation, berhasil memproduksi Nissan N7 sedan listrik ke-50.000 pada 11 Desember lalu di China. Pencapaian ini diraih hanya dalam waktu 227 hari sejak peluncuran.
Langkah ini menandai kesuksesan awal bagi N7 di pasar China, sekaligus menjadi persiapan Nissan untuk memperluas jangkauan pasar mobil listriknya di kancah global. Mulai tahun depan, mobil listrik Nissan yang diproduksi di China akan mulai diekspor ke pasar luar negeri, termasuk kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah.
Nissan N7 resmi memasuki pasar China pada 28 April, dan dalam 18 hari setelah peluncuran, mobil ini berhasil mengumpulkan 10.000 pesanan. Pada 30 Juni, pengiriman unit N7 telah mencapai 10.000 unit. Data dari China EV DataTracker menunjukkan bahwa hingga Oktober 2025, Nissan telah mengirimkan 39.441 unit sedan N7.
Tonggak Produksi Nissan N7

Pada 11 Desember, Nissan mengumumkan secara resmi bahwa pabriknya di Guangzhou, China, telah memproduksi unit N7 sedan listrik ke-50.000. Perusahaan patungan Dongfeng-Nissan ini mencapai tonggak sejarah tersebut dalam kurun waktu 7 bulan 13 hari.
Harga Nissan N7 di pasar China berkisar antara 119.900 hingga 149.900 yuan, atau setara dengan Rp 282 juta hingga Rp 353 juta. Pabrik perakitan Guangzhou (Huadu) merupakan fasilitas produksi utama bagi Dongfeng-Nissan JV, dengan kapasitas produksi tahunan puncak mencapai 600.000 unit.
Fasilitas ini juga merakit model Nissan yang paling populer di China, yaitu sedan bermesin bensin Sylphy. Sebelumnya, dilaporkan bahwa Dongfeng-Nissan JV berencana mengekspor mobil listriknya ke Asia Tenggara, Timur Tengah, dan wilayah lainnya mulai tahun 2026. Langkah ini sejalan dengan tantangan yang dihadapi perusahaan asal Jepang tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Spesifikasi Nissan N7
Nissan N7 berpotensi menjadi sedan Battery Electric Vehicle (BEV) pertama buatan China yang menjangkau pasar internasional. Mobil ini memiliki dimensi yang cukup besar, yakni panjang 4930 mm, lebar 1895 mm, dan tinggi 1487 mm, dengan jarak sumbu roda mencapai 2.915 mm.
Berkat desain bodi yang ramping, N7 memiliki koefisien hambatan udara (Cd) sebesar 0.208. Mulai tahun depan, pabrik Guangzhou juga akan merakit mobil listrik untuk pasar ekspor.
Nissan N7 hadir dengan dua pilihan powertrain. Model dasar dilengkapi baterai LFP berkapasitas 58 kWh dari Sunwoda, yang menyalurkan daya ke motor listrik tunggal di gardan depan menghasilkan tenaga 160 kW (215 hp). Jarak tempuh mobil ini mencapai 510 – 540 km.
Varian kedua menggunakan baterai LFP berkapasitas 73 kWh dari pemasok yang sama. Baterai ini menggerakkan motor listrik berkekuatan 200 kW (268 hp). Jarak tempuh CLTC untuk varian ini adalah 625 km. Sedan ini mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 6,9 detik.