Logo

Marcus Rashford On Fire di Barcelona, Siap Bertahan Permanen Meski Gaji Dipotong

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
5 November 20250
Marcus Rashford On Fire Di Barcelona, Siap Bertahan Permanen Meski Gaji Dipotong

Sumber: : REUTERS/Albert Gea

Iklan

Marcus Rashford tengah menikmati salah satu periode terbaik dalam kariernya bersama Barcelona. Dipinjam dari Manchester United pada awal musim 2025/2026, penyerang asal Inggris itu sukses menjawab semua keraguan dengan performa luar biasa di bawah asuhan Hansi Flick.

Penampilannya yang konsisten dan kontribusinya di lini depan membuat fans Blaugrana jatuh hati. Saat Barcelona menumbangkan Elche 3-1 di Stadion Olimpiade Lluis Companys akhir pekan lalu, Rashford bahkan mendapat standing ovation dari para pendukungnya.

Rashford Tampil Tajam dan Jadi Favorit Fans

Rashford sejauh ini telah mencatat enam gol dan tujuh assist dari 14 pertandingan di semua ajang. Catatan itu menempatkannya sebagai salah satu pemain paling produktif di skuad Barcelona musim ini.

Lebih dari sekadar angka, Rashford menunjukkan kemampuan adaptasi luar biasa terhadap gaya bermain cepat dan presisi ala Flick. Ia tampil fleksibel, bisa bermain sebagai penyerang tengah maupun winger kiri, memberikan dimensi baru dalam serangan Barca.

Menurut analis sepak bola Eropa, Andy Brassell, performa Rashford telah meyakinkan manajemen klub untuk mempermanenkannya. “Barcelona tak ingin memperpanjang pinjaman, mereka ingin membelinya secara permanen,” ujarnya. “Rashford tampil luar biasa, mencetak gol-gol penting, dan terlihat sangat bahagia di lapangan.”

Tantangan Finansial Barcelona

Kendati demikian, proses menjadikan Rashford pemain tetap tidak akan mudah. Dalam kesepakatan peminjaman, Barcelona memiliki opsi pembelian senilai £28 juta. Namun, kondisi keuangan klub yang masih dalam tahap pemulihan membuat negosiasi berjalan hati-hati.

Manajemen Blaugrana dikabarkan hanya siap menebus Rashford jika sang pemain bersedia menerima pemotongan gaji tambahan. Langkah ini sejalan dengan strategi finansial klub yang tengah menekan pengeluaran demi mematuhi regulasi Financial Fair Play.

Namun bagi Rashford, hal tersebut tampaknya bukan masalah besar. Ia merasa nyaman di lingkungan baru dan percaya Barcelona adalah tempat terbaik untuk mengembalikan performa puncaknya setelah periode naik turun di Manchester United.

Cocok dengan Sistem Flick dan Pemain Muda

Rashford juga terlihat sangat serasi dengan sistem permainan Hansi Flick. Cedera yang dialami Raphinha membuka lebih banyak kesempatan bermain, dan ia memanfaatkannya dengan sempurna.

Selain itu, hubungan harmonis Rashford dengan pemain muda seperti Lamine Yamal dan Fermín López menjadi daya tarik tersendiri. “Mereka punya koneksi alami di lapangan,” kata Brassell. “Barcelona selalu terlihat berbahaya ketika Rashford bermain. Ia membawa ketenangan dan efisiensi di depan gawang.”

Ketenangan itulah yang sebelumnya sulit ia temukan di Inggris, di mana tekanan media dan fans kerap memengaruhi performanya. Di Catalonia, Rashford merasa lebih bebas untuk mengekspresikan diri dan fokus pada permainan.

Pengorbanan yang Bernilai

Barcelona dilaporkan berencana menyebar biaya transfer dan gaji Rashford dalam kontrak jangka panjang agar lebih ringan secara finansial. Jika disetujui, kesepakatan ini akan menguntungkan semua pihak Rashford mendapat stabilitas, Barcelona mendapat pemain kunci, dan Manchester United menerima kompensasi finansial yang adil.

“Situasi ini ideal,” ujar Brassell. “Rashford sudah menemukan kebahagiaannya lagi, Barcelona mendapat sosok yang bisa diandalkan, dan timnas Inggris akan menikmati versi terbaiknya.”

Bila semua berjalan lancar, transfer permanen Marcus Rashford ke Barcelona bisa jadi salah satu langkah paling sukses dalam kariernya bukti bahwa terkadang, langkah keluar dari zona nyaman justru membuka babak baru menuju kejayaan.

Iklan
Iklan