Manajemen Persiku Kudus Benarkan Alfiat Mundur Usai 5 Laga Tanpa Kemenangan

sumber gambar: IDN Times Jateng
Pelatih kepala Persiku Kudus, Alfiat, resmi mengundurkan diri setelah rentetan hasil buruk di awal musim Pegadaian Championship 2025/2026. Keputusan itu diumumkan manajemen klub menyusul lima pertandingan beruntun tanpa kemenangan setelah laga pembuka.
Pengumuman mundurnya Alfiat disampaikan melalui unggahan akun Instagram resmi klub @persiku_kudus pada Minggu, 19 Oktober 2025. Dalam pernyataannya, pelatih itu menyampaikan terima kasih serta permintaan maaf kepada warga Kudus dan suporter.
Pengumuman Resmi Dan Pernyataan Pelatih
Dalam unggahan tersebut, Alfiat menulis, “Saya berterima kasih kepada warga Kudus, suporter yang selama ini selalu setia mendukung Persiku, saya mohon maaf belum bisa memberikan hasil yang maksimal. Semoga kedepannya Persiku lebih baik lagi.”
Ia juga menambahkan, “Kemudian apabila selama ini saya di Kudus ada kesalahan sengata ataupun tidak sengaja, saya mohon maaf sebesar-besarnya dan saya ucapkan terima kasih pada direksi manajemen, staf pelatih, pemain yang sudah bekerja sama dengan kami, saya di sini ucapkan terima kasih.”
Konfirmasi Manajemen
Direktur Utama PT Relasi Sport Muria Indonesia (PT Resmi), Abdul Fuad Amirul Adha, membenarkan pengunduran diri Alfiat ketika dihubungi terpisah. “Iya mengundurkan diri,” jawab Amirul kepada wartawan.
Menurut Amirul, pengunduran diri itu sesuai dengan kesepakatan awal antara manajemen dan pelatih mengenai komitmen selama kompetisi. “Karena memang kita ada obrolan soal komitmen, kalau kalah beberapa kali secara berturut-turut, akan ada kesepakatan bersama,” ujar Amirul.
Awal Musim Dan Rentetan Hasil
Manajemen merekrut Alfiat untuk musim 2025/2026 setelah keberhasilannya membantu Persiku bertahan di Liga 2 pada playoff musim sebelumnya. Tim memulai musim baru dengan kemenangan atas PSIS Semarang, klub yang baru terdegradasi dari Liga 1.
Namun setelah kemenangan awal itu, Persiku tidak mampu kembali meraih tiga poin. Dalam lima pertandingan berikutnya, hasil yang didapat hanya kekalahan dan satu imbang, sampai akhirnya pelatih memilih mundur.
| Partai | Hasil | Keterangan |
|---|---|---|
| Vs PSIS Semarang | Menang 0-4 | Tandang |
| Vs PSS Sleman | Kalah 1-3 | Kandang |
| Persela Lamongan | Kalah 1-2 | Tandang (Lamongan) |
| Deltras FC | Kalah 2-4 | Tandang (Stadion Gelora Delta, Sidoarjo) |
| Vs PS Barito Putera | Kalah 0-2 | Kandang |
| Vs Persipal FC | Imbang 1-1 | Kandang (17 Oktober 2025) |
Respons Suporter
Unggahan pengunduran diri itu memicu berbagai komentar warganet. Sebagian menyoroti komposisi pemain yang dianggap kurang mumpuni sebagai penyebab hasil buruk, sementara lainnya tetap memberi ucapan terima kasih kepada Alfiat atas perjuangannya bersama klub.
