Pasar ponsel pintar kelas menengah di Indonesia dan Asia Tenggara akan menghadapi persaingan yang semakin ketat pada awal tahun 2026 mendatang. Infinix, merek yang dikenal dengan perangkat terjangkau namun kaya fitur, bersiap meluncurkan seri Note 60, dengan model Infinix Note 60 Pro yang diprediksi menjadi penantang serius dengan mengandalkan chipset Snapdragon dan desain premium.

Perangkat ini telah terdeteksi dalam berbagai sertifikasi dan bocoran spesifikasi, menunjukkan kesiapan Infinix untuk menggebrak segmen pasar yang sangat kompetitif ini. Peluncuran Infinix Note 60 Pro diperkirakan akan berlangsung pada Januari atau Februari 2026, menjadikannya salah satu perangkat yang paling dinanti di awal tahun.

Kehadiran chipset Snapdragon 7s Gen 4 besutan Qualcomm menjadi sorotan utama, menandai pergeseran strategi Infinix dari penggunaan prosesor MediaTek yang dominan sebelumnya. Langkah ini dipandang sebagai upaya Infinix untuk meningkatkan performa dan daya saing produknya di mata konsumen yang semakin cerdas.

Transformasi Desain dan Performa Infinix

Infinix Note 60 Pro akan hadir dengan terobosan signifikan, terutama pada sektor performa dan estetika. Laporan bocoran mengindikasikan bahwa perangkat ini akan menjadi ponsel Infinix pertama yang dibekali prosesor Snapdragon, yakni Snapdragon 7s Gen 4. Chipset ini diharapkan mampu memberikan peningkatan performa yang substansial, terutama dalam pengalaman bermain gim dan menjalankan aplikasi berat, dibandingkan dengan pendahulunya.

Selain dapur pacu yang bertenaga, Infinix juga menunjukkan komitmennya pada aspek desain. Seri Note 60 secara keseluruhan disebut-sebut akan menampilkan “evolusi desain yang jelas” dengan “konstruksi ramping dan premium, berbalut sentuhan akhir perak mengilap dan bingkai logam melengkung.

“Bahkan, Infinix telah menjalin kerja sama strategis dengan rumah desain Italia ternama, Pininfarina, untuk model Note 60 Ultra yang juga dijadwalkan rilis pada 2026. Kemitraan ini menegaskan ambisi Infinix untuk mengangkat standar estetika dan kualitas material pada lini produknya.

Spesifikasi Unggul dan Fitur Inovatif

Berdasarkan bocoran yang beredar, Infinix Note 60 Pro akan dilengkapi dengan layar AMOLED berukuran 6,8 inci dengan resolusi 1.5K dan refresh rate 144Hz, menjanjikan pengalaman visual yang mulus dan tajam. Tingkat kecerahan puncak yang mencapai 5.000 nits juga akan memastikan visibilitas optimal bahkan di bawah sinar matahari langsung. Untuk menunjang performa, perangkat ini akan dibekali RAM 8GB (dengan opsi hingga 12GB atau 16GB) menggunakan teknologi LPDDR5X, serta penyimpanan internal UFS 4.0 yang cepat.

Sistem operasi akan dijalankan oleh Android 16, dengan janji dukungan pembaruan OS utama sebanyak tiga kali dan pembaruan keamanan selama empat tahun, sebuah komitmen perangkat lunak yang patut diapresiasi untuk kelas menengah. Di sisi fotografi, Infinix Note 60 Pro akan mengusung kamera utama 50MP yang dipadukan dengan sensor ultrawide 8MP. Kamera depan 32MP juga akan mendukung perekaman video 4K pada 30fps, baik dari kamera depan maupun belakang.

Daya tahan baterai menjadi salah satu keunggulan khas Infinix, dan Note 60 Pro tidak terkecuali. Perangkat ini akan ditenagai baterai berkapasitas 5.500mAh dengan dukungan pengisian cepat 90W. Fitur-fitur tambahan lainnya meliputi NFC, speaker stereo ganda, sensor giroskop, pemindai sidik jari di bawah layar, Wi-Fi 6, Bluetooth 5.4, pendingin cairan perangkat keras, dan rating IP68 untuk ketahanan terhadap air dan debu, meningkatkan durabilitas perangkat.

Dampak di Tengah Tantangan Pasar Global

Peluncuran Infinix Note 60 Pro pada 2026 akan terjadi di tengah lanskap pasar ponsel pintar global yang penuh tantangan. Analis pasar memprediksi adanya kenaikan harga rata-rata ponsel pintar sebesar 6,9% secara tahunan pada 2026. Hal ini disebabkan oleh lonjakan harga komponen memori (DRAM dan NAND) akibat tingginya permintaan dari pusat data AI.

Kenaikan biaya material ini berpotensi mendorong banyak produsen untuk menaikkan harga jual atau bahkan mengurangi spesifikasi pada model-model tertentu, khususnya di segmen entry-level dan menengah, guna menjaga margin keuntungan. Dalam konteks ini, langkah Infinix untuk menghadirkan chipset Snapdragon yang lebih bertenaga dan desain premium di kelas menengah menjadi sangat strategis.

Dengan menawarkan kombinasi spesifikasi mumpuni dan harga yang kompetitif (harga perkiraan sekitar $190 untuk model Pro), Infinix Note 60 Pro diharapkan dapat menarik perhatian konsumen yang mencari nilai lebih di tengah kondisi pasar yang menantang. Sertifikasi perangkat di Indonesia melalui SDPPI juga mengindikasikan bahwa seri ini siap untuk segera memasuki pasar global, termasuk Asia Tenggara.