Detak.Media — Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tengah menjalani persiapan intensif menyambut gelaran MotoGP Mandalika 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 3-5 Oktober 2025. Berbagai langkah strategis dilakukan untuk memastikan semua aspek teknis dan infrastruktur sirkuit siap mendukung kompetisi balap motor kelas dunia ini.
Fokus utama saat ini adalah pengujian menyeluruh terhadap sistem elektronik dan perangkat pendukung di lintasan agar balapan dapat berlangsung dengan aman serta sesuai standar internasional. Persiapan ini juga melibatkan penyelenggaraan Mandalika Racing Series (MRS), balapan tingkat nasional yang difungsikan sebagai ajang uji coba kesiapan sirkuit secara langsung.
Mandalika Racing Series Jadi Ajang Uji Coba Sistem Balap
Proses pemeriksaan sistem elektronik dan infrastruktur pendukung di Sirkuit Mandalika terus dilakukan secara teliti. Semua perangkat digital di lintasan diaktifkan untuk memastikan kinerjanya berjalan tanpa hambatan.
Priandi Satria, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), menegaskan pentingnya MRS sebagai bagian dari persiapan MotoGP. “Kami menggunakan MRS untuk menguji kesiapan sirkuit. Hari ini dilakukan uji coba baik saat balapan maupun non-balapan, termasuk mengaktifkan seluruh perangkat elektronik untuk memeriksa performa mereka,” ungkap Priandi dalam wawancara dengan Antara pada Minggu (21/9/2025).
Jika ditemukan kendala pada sistem elektronik atau perangkat digital lain, perbaikan akan dilakukan paling lambat dua minggu sebelum ajang MotoGP 2025 dimulai. “Kami masih memiliki waktu untuk melakukan penyempurnaan,” tambahnya.
Persiapan Infrastruktur dan Pelatihan Marshal
Selain uji coba sistem elektronik, Mandalika juga terus mengevaluasi infrastruktur lain seperti pengecatan jalur balap, pemeriksaan sistem Race Control, serta pengecekan kabel digital yang menjadi tulang punggung komunikasi selama balapan. Logistik MotoGP yang saat ini masih berada di Motegi, Jepang, juga sedang dipersiapkan untuk segera dikirim ke Mandalika setelah seri Jepang pada 26-28 September 2025.
Priandi menjelaskan bahwa MRS juga berperan sebagai program pelatihan bagi para marshal atau petugas lintasan yang akan bertugas pada MotoGP Indonesia 2025. “Kegiatan ini sangat penting untuk mempersiapkan marshal agar siap mengawal jalannya balapan dengan profesional,” jelasnya.
MotoGP Indonesia 2025, Ajang Pesta Otomotif dan Pariwisata
Gelaran MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika diprediksi menjadi momen istimewa bagi para penggemar otomotif dalam dan luar negeri. Selain adu kecepatan para pembalap top dunia, ajang ini juga menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan keindahan Lombok kepada dunia internasional.
Dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat setempat turut memeriahkan atmosfer penyelenggaraan. Penonton yang hadir tak hanya disuguhi balapan seru, tetapi juga berkesempatan menjelajahi pesona wisata Lombok yang terkenal dengan pantai eksotis, budaya khas, serta kuliner lokal yang menggoda.
Hadiran MotoGP di Mandalika diharapkan mampu mengangkat nama Indonesia di panggung dunia sekaligus memperkuat citra Mandalika sebagai destinasi wisata internasional yang mendunia.