Flocken Elektrowagen: Sejarah Mobil Listrik Pertama Di Dunia

Iklan

Jauh sebelum Tesla merajai pasar, sejarah otomotif mencatat sebuah nama yang menjadi tonggak penting dalam evolusi kendaraan tanpa emisi: Flocken Elektrowagen.

Dirancang dan diproduksi oleh insinyur Jerman Andreas Flocken di Coburg pada tahun 1888, kendaraan roda empat bertenaga listrik ini secara luas diakui sebagai mobil listrik pertama di dunia. Kehadirannya menandai era baru, meski definisi ‘mobil listrik pertama’ masih memicu perdebatan sengit di kalangan sejarawan otomotif.

Kini, di tengah hiruk pikuk kebangkitan kendaraan listrik global, kisah Flocken Elektrowagen kembali relevan. Ia menjadi bukti bahwa visi transportasi ramah lingkungan telah ada lebih dari seabad yang lalu, jauh sebelum isu perubahan iklim menjadi perhatian utama.

Spesifikasi dan Inovasi Awal Flocken Elektrowagen

Flocken Elektrowagen 1888 Mobil Listrik Pertama Di Dunia
Foto: Wikimedia.org

Flocken Elektrowagen hadir sebagai sebuah kereta terbuka beroda empat, ditenagai oleh motor listrik berkekuatan 1 tenaga kuda (sekitar 0,9 kW). Kendaraan ini mengandalkan baterai timbal-asam yang dapat diisi ulang dan mampu melaju hingga kecepatan puncak sekitar 15 kilometer per jam.

Dengan bobot mencapai 400 kg, tenaga disalurkan ke poros belakang melalui sabuk kulit. Desain awalnya menyerupai kereta kuda, namun dimodifikasi dengan motor listrik, menunjukkan inovasi radikal pada masanya.

Meskipun Flocken Elektrowagen mendapat predikat ‘mobil listrik produksi pertama’, sejarah mencatat beberapa penemu lain yang lebih dulu bereksperimen dengan kendaraan bertenaga listrik. Robert Anderson, seorang penemu Skotlandia, mengembangkan kereta listrik primitif antara tahun 1832 dan 1839. Namun, kendaraan Anderson masih menggunakan sel primer yang tidak dapat diisi ulang, menjadikannya lebih sebagai prototipe eksperimental daripada alat transportasi praktis.

Gustave Trouvé, insinyur kelistrikan Prancis, juga mencatatkan sejarah pada April 1881. Ia berhasil menguji coba sepeda roda tiga listrik di jalanan Paris. Kendaraan Trouvé ini ditenagai oleh motor listrik Siemens yang telah ditingkatkan dan baterai timbal-asam isi ulang. Guinness World Records bahkan mengakui kendaraan roda tiga Trouvé sebagai kendaraan jalan listrik pertama di dunia. Sayangnya, Trouvé tidak dapat mematenkan kendaraannya dan kemudian mengalihkan fokusnya ke motor tempel untuk perahu.

Iklan

Tak ketinggalan, Thomas Parker, penemu Inggris yang dijuluki ‘Edison dari Eropa’, membangun mobil listrik di Wolverhampton, Inggris, pada tahun 1884. Ia menggunakan baterai isi ulang berkapasitas tinggi rancangannya sendiri. Parker, yang juga bertanggung jawab atas elektrifikasi London Underground, berdedikasi mengembangkan kendaraan hemat bahan bakar karena kekhawatirannya terhadap polusi di perkotaan London. Karyanya dianggap sebagai salah satu kendaraan listrik praktis pertama yang berpotensi diproduksi secara massal.

Evolusi Baterai dan Kendaraan Listrik di Amerika

Perkembangan baterai isi ulang menjadi krusial dalam evolusi kendaraan listrik. Gaston Planté dari Prancis menemukan baterai timbal-asam pada tahun 1859, yang kemudian ditingkatkan secara signifikan oleh Camille Alphonse Faure pada tahun 1881. Peningkatan desain oleh Faure ini sangat meningkatkan kapasitas dan memungkinkan produksi massal baterai tersebut.

Di Amerika Serikat, William Morrison, seorang ahli kimia kelahiran Skotlandia yang tinggal di Des Moines, Iowa, menciptakan mobil listrik ‘sukses’ pertama di Amerika antara tahun 1890-1891. Kendaraan Morrison adalah sebuah gerobak enam penumpang yang mampu mencapai kecepatan 23 km/jam. Meskipun awalnya dirancang untuk mendemonstrasikan baterai buatannya, kendaraan ini memicu minat publik yang besar terhadap kendaraan listrik di Amerika.

Guncangan Pasar dan Kebangkitan Modern

Popularitas kendaraan listrik sempat memuncak pada awal abad ke-20, bahkan menyumbang sekitar sepertiga dari seluruh kendaraan di jalanan Amerika Serikat pada tahun 1900. Keunggulan seperti pengoperasian yang senyap, kemudahan penggunaan (tanpa perlu engkol tangan), dan tidak adanya emisi bau, membuatnya populer di kalangan penduduk kota, terutama wanita.

Namun, era keemasan kendaraan listrik meredup setelah Henry Ford memperkenalkan Model T pada tahun 1908. Produksi massal Model T membuat mobil bertenaga bensin menjadi sangat terjangkau dan mudah diakses. Selain itu, peningkatan infrastruktur jalan, penemuan cadangan minyak bumi yang luas, dan ketersediaan starter listrik untuk mobil bensin semakin menekan pasar kendaraan listrik. Pada pertengahan tahun 1920-an, kendaraan listrik sebagian besar telah menghilang dari pasar.

9 Mobil Listrik Tercepat Di Dunia, Ada Yang Nyaris 500 Km/jam

Kebangkitan kendaraan listrik modern dimulai pada awal abad ke-21, didorong oleh kekhawatiran yang berkembang atas masalah lingkungan akibat emisi kendaraan berbahan bakar hidrokarbon dan kemajuan signifikan dalam teknologi baterai.

Sejak tahun 2010, penjualan gabungan mobil listrik dan van utilitas telah mencapai tonggak 10 juta unit secara global pada akhir tahun 2020. Inovator seperti Tesla, dengan Model 3 yang menjadi mobil listrik terlaris di dunia, telah memimpin revolusi ini, membawa kembali visi yang dimulai oleh para pionir seperti Andreas Flocken lebih dari seabad yang lalu.

Iklan