Logo

Federico Valverde: Performa Menurun Bukan Halangan untuk Tunjukkan Kepemimpinan di Real Madrid

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
30 September 20250
Federico Valverde Performa Menurun Bukan Halangan Untuk Tunjukkan Kepemimpinan Di Real Madrid

Sumber: Real Madrid

Iklan

Federico Valverde, gelandang andalan Real Madrid, mengakui bahwa performanya belum maksimal di awal musim ini. Menjelang duel krusial Liga Champions kontra Kairat Almaty, pemain asal Uruguay ini secara terbuka membahas penurunan penampilannya sekaligus menegaskan komitmen untuk memimpin rekan-rekannya di ruang ganti Santiago Bernabéu.

Valverde mendapat sorotan tajam usai kesulitan mengendalikan lini tengah saat menghadapi Atletico Madrid. Ia gagal menutup pergerakan Koke dan kehilangan bola pada menit-menit akhir yang berujung gol kelima Los Rojiblancos lewat assist Alex Baena kepada Antoine Griezmann.

Pengakuan Valverde Soal Performa

“Saya sadar bagaimana saya bermain. Seorang pesepak bola pasti merasakan saat dirinya tampil buruk,” ujar Valverde jujur. “Saya memulai musim ini dengan baik, termasuk saat Piala Dunia Antarklub. Namun, awal musim ini performa saya menurun. Sebagai salah satu kapten, saya akan terus bertanggung jawab, membela tim, menegakkan dada, dan melangkah maju.”

Evaluasi Mendalam Usai Kekalahan

Kekalahan dari Atletico menjadi pukulan berat yang memaksa seluruh tim duduk bersama untuk evaluasi. “Dua hari setelah laga itu sangat berat dan sulit secara sepak bola. Namun, kami banyak berdiskusi. Sejak saya di Madrid, jarang sekali kami berbicara sebanyak itu,” ujar Valverde.

“Kami membahas sikap di lapangan, apa yang dipertaruhkan, dan juga berdialog panjang dengan pelatih serta staf,” tambahnya.

Adaptasi Bersama Pelatih Xabi Alonso

Sejak kedatangan Xabi Alonso sebagai pelatih, Real Madrid mengalami dua kekalahan penting, yakni dari Paris Saint-Germain dan Atletico Madrid. Valverde menyebut proses adaptasi masih berjalan, tetapi menegaskan tim harus segera bangkit.

“Kami harus memberikan segalanya. Dua kekalahan itu sangat menyakitkan, tapi sebagai pemain Real Madrid kami tidak boleh membiarkannya terulang. Kami harus bermain dengan cara berbeda dan bersatu, baik di dalam maupun luar lapangan,” tegas gelandang berusia 26 tahun itu.

Sikap Jadi Kunci yang Tak Bisa Ditawar

Valverde juga menanggapi kritik Xabi Alonso terkait kurangnya daya saing tim. Dia mengakui Real Madrid gagal menunjukkan intensitas yang seharusnya, terutama dalam derby.

“Hal-hal seperti ini tidak seharusnya terjadi di Real Madrid. Motivasi harus selalu ada di setiap pertandingan, terutama derby. Sikap itu tidak bisa ditawar. Anda bisa salah umpan, gagal bertahan, atau tidak mencetak gol, tapi sikap tidak boleh salah,” tegasnya.

“Kami sempat bermain seolah puas dengan hasil imbang, seakan sudah jadi juara. Sebagai salah satu pemimpin, saya pastikan: kami akan bangkit kembali,” tutupnya.

Iklan
Iklan