BYD Atto 8 Meluncur di Guangzhou Auto Show: Akselerasi 3,9 Detik, Fast Charging 1.000 kW, Harga Rp479 Juta

Foto: BYD
BYD resmi memperkenalkan Atto 8 pada Guangzhou Auto Show 2025, menandai generasi baru SUV tiga baris yang menyasar pasar EV dan plug-in hybrid (PHEV) di China. Model 2026 ini menjanjikan peningkatan performa, teknologi pengisian daya ultra-cepat, serta fitur berkendara cerdas yang lebih luas.
Perusahaan menyebut varian terbaru ini dibanderol mulai 214.800 sampai 274.800 yuan, atau setara sekitar Rp479 juta hingga Rp613 juta. Di sisi performa, Atto 8 menonjol dengan klaim akselerasi hingga 3,9 detik untuk versi listrik kinerja tinggi serta dukungan fast charging mencapai 1.000 kW.
Desain Eksterior Baru dengan Sentuhan Budaya

BYD Atto 8 mempertahankan bahasa desain Dragon Face namun menampilkan lekuk lebih agresif, terutama pada elemen “dragon whiskers” yang dibuat lebih mengalir. Perubahan pilar-D ditujukan untuk menambah pencahayaan alami di baris ketiga sekaligus memperluas sudut pandang penumpang.
Sistem lidar kini ditempatkan di atap sebagai bagian dari paket berkendara cerdas generasi baru. Lampu belakang ditawarkan dalam dua gaya berbeda: Phoenix Wing yang terinspirasi bulu phoenix dan Bamboo Craft yang memakai motif anyaman bambu tradisional China.
Interior Berlapis 3D dan Pembaruan Perangkat Lunak
Di dalam kabin, Atto 8 mengusung konsep tata ruang bernuansa istana dengan permukaan berlapis 3D, ornamen kayu bambu, serta dashboard berpahatan tajam untuk menciptakan kedalaman visual. Tata letak dibuat lebih tegas dan modern.
Semua varian dilengkapi sistem bantuan pengemudi DiPilot 300 dengan sensor laser God’s Eye B, bagian dari sistem ADAS yang mampu pemetaan lingkungan dua dan tiga dimensi serta deteksi kondisi jalur rentan. BYD juga memperkenalkan pembaruan perangkat lunak kabin, termasuk DiLink 150, fitur adaptasi kecerahan otomatis, tema musiman, dan maskot interaktif untuk antarmuka.
Varian PHEV dan EV

Varian plug-in hybrid mengandalkan mesin 1.5 T dengan tenaga 115 kW yang dipadukan sistem DM generasi kelima. Motor listrik tersedia dalam konfigurasi penggerak dua atau empat roda, dengan output hingga 200 kW per as.
Berdasarkan spesifikasi pabrikan, mobil hybrid BYD ini mampu berakselerasi untuk 0–100 km/jam sekitar 4,3 detik. Jarak tempuh listrik murni menurut siklus CLTC berada pada kisaran 175–215 km, bergantung konfigurasi baterai dan motor.
Untuk versi listrik murni, Atto 8 tersedia dalam konfigurasi motor tunggal dan ganda. Model dual-motor tercatat menawarkan output kombinasi besar, yakni 230 kW di depan dan 580 kW di belakang, sehingga mampu mencapai 0–100 km/jam dalam 3,9 detik.
Mobil listrik BYD ini memakai baterai LFP blade generasi kedua berkapasitas 100,531 kWh. Jarak tempuh CLTC yang diumumkan mencapai 560 km, 600 km, dan 670 km tergantung pilihan motor dan konfigurasi.
Salah satu peningkatan penting adalah arsitektur pengisian Super e serba kilovolt yang mendukung pengisian ultra-cepat hingga 1.000 kW. BYD mengklaim kemampuan menambah jarak hingga 370 km dalam lima menit pada kondisi dan infrastruktur yang mendukung.
Kemampuan Berkendara Otonom
Atto 8 mendapat pembaruan sensor lidar, radar, kamera neural, serta peningkatan komputasi terintegrasi. Perangkat ini memungkinkan fitur “parking spot to parking spot”—kemampuan bergerak otonom dari satu tempat parkir ke tempat lain, melewati rintangan dan pejalan kaki, lalu memarkir secara mandiri tanpa intervensi pengemudi.
BYD menyatakan fitur tersebut merupakan bagian dari strategi memperluas kemampuan “full-scenario intelligent driving” pada model kelas menengah dan premium mulai 2026.
