Timnas Indonesia U-22 Dinilai Punya Kans Besar Bersinar di SEA Games 2025, Ini Faktor Pendukungnya
Pelatih sekaligus pengamat sepak bola nasional, Erwan Hendarwanto, melontarkan prediksi optimistis terkait kiprah Timnas Indonesia U-22 di ajang SEA Games 2025. Erwan meyakini skuad Garuda Muda memiliki potensi besar untuk kembali meraih medali emas, mengulang sukses edisi sebelumnya.
Keyakinan ini muncul menjelang bergulirnya pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut pada 3-18 Desember 2025, di mana Timnas U-22 tergabung dalam Grup C bersama Myanmar dan Filipina. Status juara bertahan menjadi motivasi tambahan bagi anak asuh Indra Sjafri.
Optimisme Terhadap Komposisi Skuad
Erwan Hendarwanto menilai komposisi 23 pemain yang dipanggil pelatih Indra Sjafri untuk SEA Games tahun ini sangat mumpuni. Meski sempat menyertakan empat talenta abroad seperti Dion Markx, Mauro Zijlstra, Ivar Jenner, dan Marselino Ferdinan, nama terakhir batal memperkuat tim karena cedera.
Posisi Marselino yang cedera hamstring kemudian digantikan oleh Rifqi Ray Farandi dari Persik Kediri. Namun, hal itu tidak mengurangi keyakinan Erwan terhadap kekuatan tim.
“Saya kira skuad yang ada cukup mumpuni untuk bersaing dengan negara lain, bahkan peluangnya cukup terbuka untuk bisa mempertahankan medali emas. Ini pendapat saya,” ujar Erwan kepada Bola.com, Rabu (3/11/2025).
Pemain Berpengalaman dan Talenta Abroad Jadi Kunci
Selain kehadiran beberapa pemain yang berkarier di luar negeri, Erwan Hendarwanto menyoroti faktor lain yang mendasari optimismenya. Menurutnya, banyak pemain dalam skuad saat ini telah memiliki pengalaman di Timnas Indonesia senior.
“Saya melihat ini komposisi yang terbaik saat ini, banyak pemain-pemain yang dibawa sudah merasakan berada di skuad Timnas Indonesia senior,” kata asisten pelatih PSIM Yogyakarta itu.
Nama-nama seperti Ivar Jenner, Hokky Caraka, dan Rafael Struick disebut Erwan sebagai contoh pemain yang sudah menjadi andalan sejak era pelatih Shin Tae-yong. Kemampuan dan kematangan ketiga pemain ini dinilai tidak perlu diragukan lagi.
“Tentu dengan pengalaman pemain-pemain yang semakin matang di usianya sekarang menambah kemudahan tim pelatih dalam memilih pemain,” sebut Erwan Hendarwanto.
Pesan Khusus untuk Dua Pilar PSIM
Dari 23 pemain yang dipanggil, dua di antaranya berasal dari PSIM, yakni Raka Cahyana dan Cahya Supriadi. Erwan Hendarwanto secara khusus menitipkan pesan penting kepada kedua anak asuhnya tersebut.
“Termasuk Raka dan Cahya yang secara permainan juga semakin baik karena mereka pemain reguler di kompetisi, akan semakin membuat banyak pilihan di skuad SEA Games kali ini,” ucapnya.
Erwan berharap Raka dan Cahya dapat memberikan kontribusi terbaik jika dipercaya tampil. “Pesan saya untuk Raka dan Cahya, berikan penampilan yang terbaik untuk Timnas saat diberikan kepercayaan pelatih. Fokus dan selalu berjuang,” pesan Erwan Hendarwanto.
Timnas Indonesia U-22 akan memulai perjuangan mereka di SEA Games 2025 sebagai juara bertahan setelah sukses meraih medali emas pada cabang olahraga sepak bola SEA Games 2023 di Kamboja. Dengan pelatih yang sama, Indra Sjafri, harapan untuk mengulang prestasi serupa pada turnamen tahun ini tentu sangat besar.