Tanpa Marselino Ferdinan, Timnas U-22 Indonesia Tetap Fokus Jaga Momentum Juara SEA Games 2025

Iklan

Kabar mengejutkan datang dari persiapan Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025 di Thailand. Pelatih Indra Sjafri mengumumkan bahwa gelandang andalan, Marselino Ferdinan, dipastikan batal bergabung dengan skuad Garuda Muda. Keputusan ini diambil setelah pemain yang berkarier di Eropa tersebut mengalami cedera.

Cedera hamstring menjadi alasan utama absennya Marselino. Pemain yang kini memperkuat AS Trencin di Slovakia itu tidak dapat dilepas oleh klubnya karena kondisi fisiknya yang belum pulih. Sebagai langkah cepat, tim pelatih telah menyiapkan pengganti untuk mengisi posisi krusial tersebut.

Pergantian Mendadak di Skuad Garuda Muda

Indra Sjafri menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi intensif dengan pihak klub Marselino Ferdinan. Hasilnya, dikonfirmasi bahwa Marselino tidak dalam kondisi prima untuk berlaga di ajang multievent terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

“Kami sudah berkomunikasi dengan pelatih AS Trencin bahwa Marselino Ferdinan tidak bisa dilepas klubnya karena mengalami cedera hamstring. Untuk itu, kami siapkan pengganti yakni Rifqi Ray Farandi dari Persik Kediri yang hari ini terbang ke Thailand untuk bergabung,” kata Indra dikutip dari TvOneNews pada Rabu (3/12/2025).

Rifqi Ray Farandi, gelandang muda dari Persik Kediri, langsung ditunjuk sebagai pengganti. Ia dijadwalkan tiba di Thailand pada Rabu (3/12) untuk menyusul rekan-rekannya yang telah lebih dulu berada di Negeri Gajah Putih sejak Jumat pekan lalu.

PSSI sebelumnya menginformasikan bahwa Marselino sebenarnya sangat antusias untuk memperkuat Timnas U-22. Namun, kondisi fisiknya yang belum pulih total memaksa pemain berusia 20 tahun itu harus mengubur harapannya untuk tampil bersama Ivar Jenner dan kawan-kawan di SEA Games kali ini.

Iklan

Pengalaman Marselino dan Pemain Abroad Lainnya

Marselino Ferdinan merupakan salah satu dari empat pemain yang berkarier di luar negeri (abroad) yang dipanggil Indra Sjafri untuk skuad final Timnas U-22. Tiga nama lainnya adalah Ivar Jenner (FC Utrecht), Dion Markx (TOP Oss), dan Mauro Zijlstra (FC Volendam), yang semuanya bermain di Liga Belanda.

Pemain kelahiran Jakarta ini dikenal sebagai sosok paling berpengalaman di antara para pemain muda tersebut. Ia telah mencatatkan 37 penampilan bersama timnas senior Indonesia dan pernah merasakan atmosfer dua edisi SEA Games sebelumnya, yakni pada tahun 2021 di Vietnam dan 2023 di Kamboja.

Fokus Timnas U-22 Jelang Laga Perdana

Indonesia, yang berstatus sebagai juara bertahan, akan memulai perjuangan mempertahankan medali emas dari Grup C. Garuda Muda dijadwalkan menghadapi Filipina pada laga perdana, Senin (8/12) pukul 18.00 WIB, sebelum kemudian bersua Myanmar pada Jumat (12/12) di Stadion 700 Anniversary of Chiang Mai.

Indra Sjafri menegaskan bahwa fokus tim tidak terganggu oleh perubahan skuad. Latihan intensif terus dilakukan untuk mematangkan strategi jelang pertandingan pembuka.

“Saat ini tim sudah melakukan latihan intensif di Chiang Mai. Kami terus fokus serta mematangkan persiapan dan strategi jelang laga perdana melawan Filipina,” jelas Indra.

Pelatih juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh dari PSSI serta klub-klub luar negeri yang telah bersedia melepas para pemainnya, meskipun ajang SEA Games tidak termasuk dalam kalender resmi FIFA.

“Terima kasih untuk PSSI yang berupaya memastikan pemain-pemain abroad seperti Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx bisa ikut dan sudah bergabung bersama Timnas U-22 walaupun bukan FIFA Matchday. Selain itu, terima kasih untuk I.League dan klub-klub luar negeri yang telah membantu dalam pembentukan skuad Timnas SEA Games 2025,” tutupnya.

Iklan