Logo

Ruud Gullit Menilai Inter Milan Jadi Satu-satunya Harapan Italia di Liga Champions Musim Ini

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
14 November 20250
Ruud Gullit Menilai Inter Milan Jadi Satu Satunya Harapan Italia Di Liga Champions Musim Ini

Sumber: Inter via Getty Images/Mattia Pistoia – Inter

Iklan

Performa Inter Milan di Liga Champions musim ini kembali menarik perhatian publik sepak bola Eropa. Setelah tampil solid di fase grup, tim asuhan Cristian Chivu kini disebut sebagai satu-satunya wakil Serie A yang benar-benar mampu bersaing di level tertinggi.

Legenda AC Milan dan mantan pemain Timnas Belanda, Ruud Gullit, menilai bahwa di tengah ketimpangan finansial dan performa klub Italia yang fluktuatif, hanya Inter yang terlihat punya kestabilan untuk melangkah jauh di Liga Champions.

“Inter tampil konsisten dan punya struktur tim yang kuat. Mereka menunjukkan keseimbangan antara bertahan dan menyerang, sesuatu yang tidak dimiliki tim Italia lainnya saat ini,” ujar Gullit dikutip dari VideoGamer.

Meski sempat diragukan karena start yang buruk di Serie A, Inter justru menunjukkan peningkatan signifikan di Eropa. Mereka tampil dominan di fase grup dan menjadi tim Italia dengan poin tertinggi sejauh ini.

Inter Milan Tampil Stabil di Bawah Asuhan Cristian Chivu

Perjalanan Inter musim ini tidak dimulai dengan mudah. Dua kekalahan beruntun dari Udinese dan Juventus sempat menimbulkan keraguan akan kemampuan Chivu dalam memimpin skuad penuh bintang tersebut. Namun, perlahan tapi pasti, pelatih muda asal Rumania itu berhasil menata kembali timnya.

Kini, Inter kembali ke puncak klasemen Serie A dengan torehan 24 poin dari 11 laga, unggul tipis atas AS Roma. Di Liga Champions, mereka bahkan tampil tanpa cela, mencatatkan kemenangan beruntun atas lawan-lawan tangguh seperti Porto dan RB Leipzig.

Ruud Gullit menilai konsistensi ini bukan kebetulan. Menurutnya, Inter berhasil menjaga momentum dari musim lalu ketika mereka mencapai final Liga Champions sebelum dikalahkan Manchester City.

“Inter memiliki mentalitas pemenang dan pengalaman yang penting. Mereka tahu bagaimana menghadapi tekanan di Eropa. Saya rasa mereka punya peluang besar untuk kembali ke babak final,” kata Gullit.

Kesenjangan Finansial Jadi Kendala Klub Italia

Dalam analisisnya, Gullit juga menyoroti persoalan klasik yang dihadapi klub Italia: keterbatasan finansial. Dibandingkan Premier League yang banjir dana siaran dan investor, klub Serie A masih tertinggal jauh dalam hal kekuatan belanja.

“Masalah terbesar tim Italia adalah uang,” ujar Gullit. “Klub Inggris bisa membeli pemain mana pun yang mereka mau. Sementara itu, klub Italia harus pintar mencari pemain yang sesuai kebutuhan dan harga.”

Kondisi ini membuat klub seperti Juventus, Napoli, dan Atalanta kesulitan bersaing di Eropa. Banyak pemain top Italia yang memilih hengkang ke Inggris demi gaji dan tantangan yang lebih besar.

Meski begitu, Inter dianggap berhasil mengatasi kendala tersebut dengan kombinasi pemain muda dan senior yang solid. Nicolo Barella, Lautaro Martinez, dan Hakan Calhanoglu menjadi motor utama tim, sementara kedalaman skuad mereka memungkinkan rotasi tanpa menurunkan kualitas permainan.

Klub Italia Lain Masih Belum Stabil

Sementara Inter terus melaju, performa wakil Serie A lainnya di Liga Champions masih jauh dari memuaskan. Juventus belum meraih kemenangan setelah empat laga, hanya mampu bermain imbang di dua pertandingan terakhir.

Napoli, yang musim lalu tampil mengejutkan hingga perempat final, kini justru kesulitan mencetak gol dan hanya mengumpulkan empat poin dari empat pertandingan.

Atalanta pun mengalami musim yang kacau setelah kepergian Gian Piero Gasperini. Di bawah pelatih baru Raffaele Palladino, mereka masih mencari ritme permainan dan baru saja lolos dari zona merah di Serie A.

Kondisi ini membuat Inter menjadi satu-satunya wakil Italia yang bisa diandalkan di kancah Eropa. Dengan performa stabil, pengalaman internasional para pemain, dan kejelasan taktik dari Chivu, Nerazzurri dinilai layak dijagokan menembus fase semifinal atau bahkan final.

Optimisme Baru untuk Serie A

Inter Milan kini bukan sekadar membawa nama klub, tetapi juga harapan seluruh sepak bola Italia di panggung Eropa. Dengan performa yang kian solid dan motivasi tinggi untuk membalas kegagalan musim lalu, tim biru-hitam tersebut punya peluang besar menorehkan sejarah baru.

“Jika ada satu tim dari Italia yang bisa berbicara banyak di Liga Champions musim ini, itu pasti Inter Milan,” tegas Gullit.

Apabila mereka mampu mempertahankan performa dan mengatasi tekanan fase gugur, bukan tidak mungkin Inter kembali menjadi kebanggaan Serie A, sekaligus mengulang kejayaan Italia di Eropa yang sudah lama dinantikan.

Iklan
Iklan