Perbandingan Fitur HyperOS 3 di Android 15 vs Android 16, Apa Saja yang Berbeda?

Foto: Istimewa
Xiaomi resmi memperkenalkan HyperOS 3 di Tiongkok pada 28 Agustus dan memulai peluncuran global pada 24 September tahun ini. Sistem operasi ini hadir dalam dua varian utama berdasarkan pondasi Android, yaitu HyperOS 3 berbasis Android 15 dan HyperOS 3 berbasis Android 16, yang membawa konsekuensi dukungan dan pengembangan berbeda.
Perbedaan inti terletak pada kesinambungan pembaruan dan fitur: perangkat yang memakai basis Android 16 mendapat iterasi fitur dan optimalisasi lebih lanjut, sementara perangkat berbasis Android 15 hanya menerima versi dasar HyperOS 3 tanpa pembaruan minor berikutnya.
Dukungan Pembaruan: Android 16 Terus Dapat Fitur Baru, Android 15 Terbatas
Xiaomi menerapkan kebijakan baru terkait pembaruan HyperOS 3. Perangkat dengan HyperOS 3 berbasis Android 15 tidak akan menerima pembaruan minor seperti HyperOS 3.1 atau 3.2.
Sementara itu, perangkat yang menjalankan HyperOS 3 berbasis Android 16 akan terus memperoleh update peningkatan fitur, penyempurnaan antarmuka, dan optimalisasi sistem secara berkala. Langkah ini berbeda dari praktik sebelumnya, ketika pembaruan incremental cenderung didistribusikan merata tanpa memperhatikan basis Android.
Antarmuka dan UX: Tampilan Sama, Polesan Tambahan Hanya di Android 16
HyperOS 3 menyuguhkan penyegaran tampilan yang mencakup ikon sistem, indikator baterai dan sinyal, serta animasi yang dibuat lebih halus. Efek blur ditingkatkan untuk memberi kesan antarmuka lebih modern dan konsisten.
Xiaomi juga menghadirkan fitur notifikasi interaktif mirip Dynamic Island pada perangkat tertentu, memungkinkan akses pintasan cepat saat aktivitas berlangsung. Selain itu, HyperOS 3 mendukung penerusan panggilan dan SMS lintas perangkat, termasuk kemampuan menerima komunikasi dari iPhone ke perangkat Xiaomi.
Kinerja Sistem: Optimasi Berkelanjutan Hanya di Android 16
Pabrikan mengklaim HyperOS 3 menawarkan peningkatan performa hingga 30 persen dibanding generasi sebelumnya. Peningkatan ini dikaitkan dengan optimasi manajemen memori, respons multitasking yang lebih stabil, dan waktu peluncuran aplikasi yang dipercepat.
Efisiensi tersebut diharapkan memberi manfaat pada perangkat lawas, memperpanjang masa pakai fungsional dan mengurangi keluhan terkait lag harian.
Fitur Eksklusif Hanya di Android 16
Perbedaan fitur paling mendasar muncul pada komponen keamanan dan integrasi sistem. HyperOS 3 berbasis Android 16 mengemas modul keamanan yang terintegrasi langsung dengan arsitektur Android 16, sedangkan varian berbasis Android 15 hanya akan menerima patch keamanan reguler tanpa modul keamanan baru yang bersifat native.
Akibatnya, sejumlah peningkatan fungsional dan proteksi tingkat platform hanya tersedia untuk perangkat yang berdasar pada Android 16.
Peluncuran global HyperOS 3 dilakukan secara bertahap melalui program Mi Pilot. Xiaomi memilih peserta untuk menguji stabilitas sistem sebelum memperluas pembaruan ke perangkat flagship, lalu ke kelas menengah dan entry-level.
Pendekatan bertahap ini dimaksudkan untuk menjaga stabilitas dan meminimalkan risiko bug yang dapat mengganggu pengalaman pengguna secara luas.
Perbedaan basis Android pada HyperOS 3 berdampak langsung pada masa depan pembaruan perangkat. Pengguna yang mendapat HyperOS 3 berbasis Android 16 berpeluang menerima pengembangan fitur dan penyempurnaan berkelanjutan.
Sementara itu, pengguna perangkat yang menjalankan HyperOS 3 berbasis Android 15 akan menerima versi stabil HyperOS 3, tetapi tidak akan mendapatkan penambahan fitur pada iterasi minor di masa mendatang. Strategi ini mencerminkan prioritas Xiaomi pada konsistensi kinerja bagi perangkat yang kompatibel dengan teknologi Android terbaru.
