Paulo Dybala Cedera, Gasperini Akui Kekalahan dari AC Milan Bukan Masalah Utama

Sumber: X/@AlbicelesteTalk
Pelatih AS Roma, Gian Piero Gasperini, mengungkapkan rasa kecewanya setelah timnya kalah 0-1 dari AC Milan pada lanjutan Serie A 2025/2026 akhir pekan lalu. Namun, bukan hasil pertandingan yang paling membuatnya khawatir, melainkan cedera yang menimpa Paulo Dybala.
“Hal terburuk, selain ia gagal penalti, adalah cedera yang dideritanya saat mengambil tendangan tersebut,” kata Gasperini kepada Sky Sport Italia. “Kami bisa menerima kekalahan, tapi kehilangan Dybala jelas jauh lebih buruk.”
Cedera itu terjadi ketika Dybala gagal menuntaskan eksekusi penalti di babak pertama. Tendangannya berhasil ditepis oleh Mike Maignan, dan tak lama setelah itu, bintang asal Argentina tersebut terlihat menahan nyeri di paha kirinya sebelum akhirnya digantikan.
Cedera Dybala Lebih Parah dari Perkiraan Awal
Setelah laga tersebut, AS Roma langsung melakukan pemeriksaan awal terhadap kondisi Dybala. Namun, hasil awal belum memberikan gambaran yang jelas terkait tingkat keparahan cederanya. Tes lanjutan yang semula dijadwalkan pada Senin (3/11/2025) kemudian ditunda hingga hari berikutnya demi mendapatkan hasil medis yang lebih akurat.
Menurut laporan dari media Italia, tim medis Roma ingin menunggu sekitar 24 jam agar peradangan otot mereda terlebih dahulu. Langkah ini umum dilakukan untuk memastikan diagnosis yang tepat, terutama pada cedera fleksor paha seperti yang dialami Dybala.
“Dalam kasus cedera otot, terkadang tes terlalu cepat bisa menimbulkan hasil yang menyesatkan,” ujar salah satu anggota staf medis Roma. “Kami ingin benar-benar memahami sejauh mana kerusakan sebelum menentukan program pemulihan.”
Absen Hingga Akhir November
Kabar buruk bagi penggemar Giallorossi, Paulo Dybala dipastikan absen hingga jeda internasional berakhir pada akhir November 2025. Dengan demikian, ia akan melewatkan setidaknya dua pertandingan penting melawan Rangers di ajang Liga Europa dan Udinese di Serie A.
Situasi ini menjadi pukulan besar bagi AS Roma yang tengah berjuang menjaga konsistensi di papan atas klasemen. Dybala, yang menjadi motor serangan utama tim, sebelumnya tampil impresif dengan catatan tiga gol dan dua assist dari sembilan pertandingan liga.
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan cedera ringan, sang penyerang berpeluang kembali setelah jeda internasional. Namun, jika cedera ototnya tergolong serius, Dybala baru bisa tampil lagi pada awal Desember artinya ia bakal absen pada laga penting kontra Napoli tanggal 30 November mendatang.
Gasperini: “Kami Harus Bersabar dan Fokus ke Pemulihan”
Menanggapi kondisi anak asuhnya, Gasperini menegaskan tim akan memprioritaskan pemulihan Dybala sepenuhnya sebelum mengembalikannya ke lapangan.
“Kami tidak akan memaksakan dia. Paulo adalah pemain kunci bagi kami, tapi kesehatannya jauh lebih penting,” ucap Gasperini. “Kami memiliki beberapa opsi untuk menutupi kekosongan itu sementara, namun kami tahu tidak ada yang bisa menggantikan perannya sepenuhnya.”
Dengan cederanya Dybala, Roma kini harus beradaptasi tanpa sang bintang di lini depan. Gasperini pun berharap pemain lain bisa memanfaatkan kesempatan untuk unjuk gigi dan menjaga performa tim tetap stabil hingga Dybala pulih sepenuhnya.
