Newcastle United Menang 2-1 Atas Manchester City, Akhiri Rekor Buruk Lawan The Cityzens

Sumber: Twitter@NUFC
Newcastle United akhirnya mampu meraih kemenangan yang sudah lama dinantikan saat menjamu Manchester City di St James’ Park. Dalam laga lanjutan Liga Inggris 2025/2026 tersebut, The Magpies tampil penuh determinasi dan berhasil mengamankan kemenangan 2-1. Dua gol Harvey Barnes menjadi pembeda dalam pertandingan yang berlangsung intens dan penuh tekanan.
Kemenangan ini terasa spesial bukan hanya bagi klub, tetapi juga bagi sang manajer Eddie Howe. Selama 19 pertemuan sebelumnya melawan Manchester City, Howe tidak pernah sekalipun merasakan kemenangan. Oleh karena itu, tiga poin yang diraih kali ini menjadi momen bersejarah dan sangat emosional bagi pelatih asal Inggris tersebut.
Eddie Howe Akhirnya Pecahkan Rekor Negatif Lawan City
Dalam wawancara seusai pertandingan bersama BBC Radio 5 Live, Eddie Howe tidak dapat menyembunyikan kebahagiaannya. Setelah bertahun-tahun mencoba, ia akhirnya mampu mengalahkan Manchester City yang selalu menjadi batu sandungan dalam karier kepelatihannya.
“Saya tahu betul betapa buruknya rekor saya melawan mereka. Tidak pernah menang dalam 19 pertandingan jelas bukan sesuatu yang membanggakan,” ujar Howe. “Saya sudah menunggu momen ini begitu lama, dan akhirnya hari ini kami berhasil melakukannya.”
Howe mengakui bahwa rasa frustrasi sering muncul setiap kali berjumpa City, yang selama bertahun-tahun menjadi salah satu tim terkuat di Liga Inggris. Namun ia terus bekerja keras, memperbaiki strategi, dan memaksimalkan kualitas skuad yang dimilikinya hingga akhirnya mampu memetik hasil.
Kemenangan ini sekaligus menjadi bukti perkembangan Newcastle di bawah asuhan Howe. Tim kini tidak hanya tampil solid dalam bertahan, tetapi juga tajam dalam memanfaatkan peluang.
Pertandingan Ketat dan Kemenangan yang Tidak Datang dengan Mudah
Eddie Howe menegaskan bahwa kemenangan kali ini tidak diraih dengan mudah. Manchester City tetap menjadi lawan berat yang mampu mendominasi penguasaan bola dan memberi tekanan sepanjang pertandingan.
“Mengalahkan Manchester City selalu sangat sulit. Mereka tim yang kuat, terorganisir, dan mampu membuat lawan mati langkah,” kata Howe. “Pertandingan ini berlangsung sangat ketat, dan saya rasa para pemain kami bermain dengan keberanian luar biasa.”
Newcastle bertahan dengan disiplin dan memanfaatkan setiap kesempatan serangan balik dengan efektif. Barnes menjadi bintang utama setelah mencetak dua gol yang menentukan jalannya laga.
Howe memuji performa anak asuhnya yang bermain penuh energi, fokus, dan percaya diri. “Para pemain menunjukkan hati dan komitmen. Mereka memberi segalanya untuk klub ini,” tambahnya.
Dampak Besar untuk Klasemen, Newcastle Keluar dari Zona Merah
Selain menandai berakhirnya rekor buruk Howe, kemenangan melawan Manchester City juga memiliki dampak signifikan bagi posisi Newcastle di klasemen sementara Liga Inggris. The Magpies yang sebelumnya terpuruk di zona merah kini berhasil naik ke peringkat 14 dengan 15 poin dari 12 pertandingan.
Tambahan tiga poin ini menjadi dorongan moral yang sangat penting bagi skuad Newcastle. Setelah serangkaian hasil kurang memuaskan, kemenangan melawan salah satu raksasa liga bisa menjadi titik balik performa mereka musim ini.
Howe menyebut kemenangan ini sebagai “krusial” bagi perjalanan tim. Dengan jadwal berat di depan mata, Newcastle membutuhkan momentum positif untuk terus menjauh dari zona degradasi dan kembali bersaing di papan tengah.
“Ini bukan hanya tiga poin. Ini tentang kepercayaan diri, tentang membuktikan bahwa kami bisa bersaing dengan tim terbaik,” tegas Howe. “Kami ingin terus membangun dari kemenangan ini.”
