Manchester United Diterpa Krisis Pemain, Delapan Nama Absen Jelang Hadapi Everton

Sumber: X/@ManUtd
Manchester United tengah menghadapi situasi sulit menjelang laga Liga Inggris kontra Everton, Selasa (25/11/2025) dini hari WIB. Ruben Amorim harus memutar otak lebih keras setelah krisis pemain kini semakin memburuk. Sedikitnya delapan pemain diperkirakan tidak bisa tampil, membuat persiapan tim kacau jelang pertandingan penting di Old Trafford.
Momentum positif yang diharapkan setelah hasil imbang dramatis melawan Tottenham seolah runtuh begitu saja. Alih-alih mempertahankan energi besar dari laga tersebut, MU justru kehilangan sejumlah pemain kunci yang mengalami cedera dan masalah kebugaran.
Cedera Usai Duel Sengit Kontra Tottenham
Pertandingan melawan Tottenham pada akhir pekan lalu memberikan dua sisi tajam bagi Setan Merah. Di satu sisi, gol penyeimbang pada masa injury time memberi harapan baru bagi para suporter. Namun di sisi lain, laga tersebut menyisakan kerusakan besar pada skuad.
Dua nama penting, Harry Maguire dan Benjamin Sesko, harus masuk ruang perawatan. Maguire mengalami cedera otot yang cukup mengkhawatirkan. Sang bek senior langsung dinyatakan tidak tersedia untuk laga kontra Everton, dan diperkirakan harus menepi setidaknya dua pekan.
Nasib serupa dialami Sesko, yang tampil impresif sepanjang awal musim. Striker Slovenia itu mengalami masalah fisik yang memerlukan waktu pemulihan lebih lama. Menurut laporan internal klub, Sesko kemungkinan besar baru kembali setelah Piala Afrika dimulai — pukulan besar bagi lini depan MU yang sedang kurang opsi.
Kehilangan dua pemain dengan peran penting ini membuat Amorim dipaksa melakukan rotasi besar-besaran pada laga yang sebenarnya wajib dimenangkan.
Kecelakaan Matheus Cunha di Tempat Latihan
Kabar paling mengejutkan datang dari Matheus Cunha. Sang penyerang tiba-tiba absen dari acara penyalaan lampu Natal di Altrincham yang sebelumnya dijadwalkan untuk dihadirinya. Panitia penyelenggara menyebut adanya “kecelakaan” di tempat latihan MU pada akhir pekan.
Hingga kini, pihak klub belum memberikan penjelasan detail mengenai kejadian tersebut. Namun laporan internal menyebutkan bahwa kondisi Cunha cukup diragukan untuk bisa tampil melawan Everton. Amorim sendiri belum berani memastikan statusnya.
Situasi ini menambah daftar panjang persoalan di lini depan United, yang kini kehilangan dua penyerang hanya dalam hitungan hari.
Kondisi Kobbie Mainoo Bikin Was-Was
Di tengah sederet kabar negatif, MU sedikit mendapat angin segar terkait kondisi Kobbie Mainoo. Gelandang muda tersebut memang absen pada sesi latihan Jumat, tetapi Amorim memberi sinyal positif mengenai peluangnya tampil.
“Kobbie tidak berlatih hari ini, tapi mungkin besok ia bisa ikut bergabung. Kita akan lihat perkembangan selanjutnya,” ujar Amorim.
Mainoo kini menjadi salah satu pemain paling penting di lini tengah MU. Absennya dia akan menjadi kehilangan besar bagi keseimbangan tim.
Lisandro Martinez Belum Siap Kembali
Selain itu, Lisandro Martinez juga masih belum siap kembali. Bek asal Argentina tersebut masih menjalani pemulihan cedera lutut yang dideritanya sejak Februari. Meski sempat menunjukkan perkembangan positif, kondisi fisiknya dianggap belum aman untuk kembali bermain.
Dengan Maguire absen dan Martinez belum fit, Amorim hanya memiliki sedikit pilihan untuk mengisi sektor pertahanan. Kondisi ini tentu menjadi ancaman besar mengingat Everton dikenal dengan gaya bermain fisik dan serangan bola-bola mati.
Everton Juga Tidak Datang dengan Kekuatan Penuh
Beruntung bagi MU, tim tamu Everton juga tidak datang dengan skuad lengkap. David Moyes kehilangan beberapa pemain kunci di lini belakang, termasuk Jarrad Branthwaite, Nathan Patterson, dan Merlin Rohl yang baru menjalani operasi hernia.
Kondisi ini sedikit memberi harapan bagi MU untuk tetap bisa meraih hasil positif, meski tim sedang pincang.
Ujian Berat untuk Amorim
Laga melawan Everton akan menjadi ujian kemampuan Ruben Amorim dalam mengatur strategi di tengah badai cedera. Absennya delapan pemain bukan hanya mengganggu persiapan, tetapi juga menuntut kreativitas Amorim dalam meracik susunan pemain yang masih tersedia.
Namun satu hal jelas: kemenangan tetap menjadi harga mati. MU tidak punya ruang untuk kehilangan poin jika ingin menjaga persaingan di papan atas.
