Lotus resmi memperkenalkan Eletre For-Me, model SUV hybrid pertama mereka yang dibangun dari basis Eletre EV. Produk ini menandai perubahan strategi besar pabrikan asal Inggris itu, yang sebelumnya berkomitmen penuh pada elektrifikasi namun kini mulai memasukkan teknologi hybrid sebagai tahap transisi.
Berdasarkan data resmi dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) Tiongkok, Lotus Eletre For-Me tidak mengalami perubahan desain signifikan dibanding versi listrik penuh. Seluruh bodi, garis aerodinamika, serta proporsi SUV tetap sama.
Hal paling mencolok justru hanya hadir melalui penambahan emblem baru bertuliskan “For-Me” di bagian decklid belakang, menandai identitas model hybrid ini.
Dimensinya pun identik: panjang 5.103 mm, lebar 2.019 mm, tinggi 1.636 mm, dan wheelbase 3.019 mm. Bobot berada di rentang 2.575–2.625 kg, tergantung varian.
Di balik kap mesin, Eletre For-Me mengusung mesin bensin 2.0-liter turbo empat silinder bertenaga 279 hp. Mesin ini dikombinasikan dengan sistem penggerak listrik yang belum diungkap detailnya, termasuk jumlah motor dan kapasitas baterai.
Meski begitu, laporan internal dan data registrasi menyebutkan bahwa output totalnya mencapai 952 hp, menjadikannya lebih bertenaga dibanding Eletre R yang bertenaga 905 hp. Jika angka tersebut terkonfirmasi, Eletre For-Me berpotensi menjadi salah satu SUV plug-in hybrid tercepat di dunia.
Konsumsi Bahan Bakar Sangat Efisien, Jangkauan Listrik hingga 355 Km
Sebagai mobil hybrid, SUV ini menawarkan efisiensi tinggi. Berdasarkan standar WLTC, konsumsi bahan bakar dalam mode hybrid tercatat 0,06–0.07 liter/100 km, setara sekitar 336–392 mpg.
Dalam mode listrik penuh, jangkauan Eletre For-Me bervariasi antara 345–355 km menurut siklus CLTC.
Saat baterai habis dan mobil berjalan sepenuhnya menggunakan mesin bensin, konsumsi meningkat menjadi 6,0–6,1 liter/100 km.
Model ini juga memanfaatkan arsitektur 900 volt, sama seperti Eletre EV. Lotus menyatakan bahwa dengan sistem ini, pengisian dari 10 ke 80 persen hanya membutuhkan sekitar 10 menit menggunakan charger ultra-fast.
Akan Dipasarkan di Eropa, Emeya Hybrid Menyusul
Lotus memastikan bahwa Eletre For-Me tidak hanya dipasarkan untuk Tiongkok, tetapi juga akan dirilis di Eropa. Langkah ini menegaskan strategi global baru Lotus yang mulai menggabungkan teknologi elektrifikasi dan mesin konvensional.
Setelah Eletre, Lotus juga menyiapkan Emeya sebagai model plug-in hybrid berikutnya. Sedan listrik tersebut dibangun di atas platform serupa dan berpotensi mengusung konfigurasi hybrid yang sejalan dengan Eletre For-Me.
Selain itu, Lotus telah mengonfirmasi pengembangan SUV kompak hybrid baru yang dijadwalkan meluncur pada 2027, memperkuat portofolio elektrifikasi bertahap mereka.