Logo

Kapadze Singgung Pemain Naturalisasi Saat Berlibur ke Indonesia: ‘Siap Berjuang’ Jadi Kriteria Timnas, Tegaskan Komitmen

Yusril Fahmi
Yusril Fahmi
22 November 20250
Kapadze Singgung Pemain Naturalisasi Saat Berlibur Ke Indonesia Siap Berjuang Jadi Kriteria Timnas Tegaskan Komitmen 1

Timur Kapadze bertemu dengan presiden FIFA. Photo: Instagram @timurkapadze18

Iklan

Timur Kapadze, mantan pelatih Timnas Uzbekistan, tiba di Jakarta pada Jumat (21/11/2025) untuk berlibur dan langsung mendapat sambutan dari perwakilan PSSI. Kedatangannya juga dimanfaatkan untuk menunaikan salat Jumat di Masjid Istiqlal.

Kunjungan singkat ini menarik perhatian publik karena namanya beberapa kali dikaitkan dengan kemungkinan melatih Timnas Indonesia. Meski demikian, Kapadze menegaskan kunjungannya bersifat pribadi dan menyampaikan pandangannya soal pemain naturalisasi.

Kedatangan dan Sambutan

Kapadze disambut oleh perwakilan PSSI saat mendarat di Jakarta. Setelah itu, ia langsung menuju Masjid Istiqlal untuk melaksanakan ibadah Jumat.

Perhatian media meningkat karena rumor keterkaitan Kapadze dengan posisi pelatih timnas, meskipun ia tidak menyatakan niat resmi untuk mengambil peran tersebut selama kunjungan ini.

Pandangan Soal Naturalisasi

Menanggapi isu pemain naturalisasi, Kapadze mengatakan dia mempelajari sepak bola Indonesia secara menyeluruh, termasuk reaksi suporter. “Terkait naturalisasi, pasti saya mempelajari tentang sepak bola Indonesia. Termasuk sikap para penonton,” ujarnya.

Ia menyebut sudah ada beberapa pemain naturalisasi dalam dua tahun terakhir dan menilai mereka telah menjadi bagian tim. “Sudah dua tahun ada beberapa pemain naturalisasi. Buat saya, mereka sudah menjadi bagian dari tim,” ucap Kapadze.

Kriteria Pemain Untuk Timnas

Kapadze menekankan bahwa yang paling penting bukanlah latar belakang kewarganegaraan, melainkan komitmen terhadap negara. “Bagi saya, kriterianya itu siapapun pemainnya, baik lokal maupun naturalisasi, apakah mereka siap berjuang untuk Indonesia,” tegasnya.

Menurut Kapadze, kesiapan pemain terlihat dari mentalitas, energi, dan usaha maksimal di lapangan. “Kalau mentalnya siap mengorbankan semua energi dan usahanya, lebih termotivasi, saya akan memasukkan mereka,” tambahnya dikutip dari jabar.pikiran-rakyat.com pada Sabtu (22/11/2025).

Pernyataan Kapadze menyiratkan fokus pada aspek profesional dan mental pemain, ketimbang asal-usul mereka, sebagai tolok ukur kontribusi pada tim nasional.

Iklan
Iklan