Jeda FIFA Matchday, Persis Solo Fokus Matangkan Persiapan Hadapi Malut United
Persis Solo memanfaatkan jeda kompetisi BRI Super League 2025/2026 untuk mengasah kondisi fisik skuad. Tim pelatih menyiapkan program latihan terstruktur agar kebugaran pemain tetap terjaga menjelang pertandingan pekan depan.
Latihan difokuskan pada peningkatan daya tahan dan intensitas fisik, sementara pemulihan juga menjadi prioritas bagi pemain yang sempat cedera. Persiapan ini dimaksudkan agar tim tampil lebih optimal saat menjamu Malut United di Stadion Manahan.
Program Latihan Selama Jeda
Pelatih fisik Persis Solo, Khairulanwar, mengatakan pemain tetap mendapat jatah libur setelah laga terakhir melawan Arema FC, tetapi tidak sepenuhnya lepas dari aktivitas latihan. Program yang disusun tim pelatih berfokus pada aspek kekuatan dan kebugaran.
“Selama jeda kompetisi ini, para pemain tidak hanya libur tanpa menjalani latihan. Sebaliknya, mereka telah memiliki program aktivitas strength dan conditioning,” ujar Khairulanwar.
Pada pekan pertama pascajeda, masing-masing pemain menjalani sesi latihan individu yang wajib. Pekan berikutnya, latihan digeser ke intensitas fisik yang lebih tinggi untuk mengembalikan stamina tim secara kolektif.
Kondisi Pemain dan Pemulihan Cedera
Selain program kebugaran, Persis juga memaksimalkan jeda untuk mempercepat pemulihan pemain cedera. Adriano Castanheira mendapat perhatian khusus melalui sesi pemulihan agar kondisinya kembali optimal.
Beberapa pemain yang sebelumnya menepi kini telah kembali berlatih penuh. Khairulanwar menyatakan bahwa ada pergerakan positif dari komposisi tim.
“Adriano saat ini masih difokuskan untuk menjalani sesi pemulihan, sedangkan Zulfahmi dan Mima sudah kembali bergabung dengan latihan tim sepenuhnya,” kata eks pelatih fisik Kuala Lumpur City FC itu.
Persiapan Hadapi Malut United
Persis dijadwalkan menjamu Malut United di Stadion Manahan, Solo, pada Senin (20/10/2025) pukul 19.00 WIB. Tim pelatih menyiapkan rangkaian latihan berjenjang agar aspek fisik, teknis, dan taktis siap ketika pertandingan tiba.
Khairulanwar menyampaikan bahwa intensitas latihan pascajeda sedikit berbeda dibanding pekan biasa karena ada kebutuhan untuk mengembalikan skor kebugaran pemain secara cepat.
“Kemudian, pada latihan pekan ini, kami lebih fokus kepada kondisi fisik yang berintensitas tinggi sebelum menghadapi latihan pekan depan, yang fokusnya lebih kepada hal teknis dan taktis,” ujar Khairulanwar.
Ia menambahkan bahwa persiapan tim diatur rapi, meski pemain tetap diberi waktu istirahat beberapa hari sebagai bagian dari program pemulihan.
“Seperti laga-laga yang lain, persiapan rapi direncanakan untuk tim. Dari semua aspek, hanya perbedaan untuk pekan pascajeda internasional yang memerlukan intensitas lebih. Oleh karena itu, pemain diberi libur beberapa hari,” kata dia.
Performa Tim dan Posisi Klasemen
Performa Persis musim ini belum stabil. Dari tujuh laga awal di BRI Super League 2025/2026, tim hanya meraih satu kemenangan dan saat ini menghuni papan bawah klasemen.
Berikut data singkat performa Persis Solo musim ini:
| Jumlah Laga | Kemenangan | Poin | Posisi | Jarak Dari Bawah |
|---|---|---|---|---|
| 7 | 1 | 5 | 17 | 1 poin di atas Semen Padang |
Catatan tanpa kemenangan yang berlanjut membuat Persis terperosok ke zona merah. Pelatih Peter de Roo belum menemukan formula konsisten untuk meraih hasil positif di tengah kompetisi yang ketat.
Jeda internasional ini menjadi momen penting bagi Persis untuk memperbaiki kondisi fisik dan memulihkan pemain cedera sebelum kembali berjuang di klasemen.