Hasil Liga Champions: PSG Tunjukkan Kelasnya, Hancurkan Bayer Leverkusen 7-2

Sumber: istimewa
Paris Saint-Germain tampil luar biasa dalam laga matchday 3 Liga Champions 2025/2026 menghadapi Bayer Leverkusen di BayArena, Rabu (22/10) dini hari WIB. Tim asuhan Luis Enrique membuka laga dengan tekanan tinggi sejak menit awal, memaksa pertahanan Leverkusen bekerja keras.
Peluang pertama PSG datang dari Nuno Mendes pada menit ke-5 dengan sepakan kaki kiri yang masih bisa diblok pemain tuan rumah. Namun, hanya dua menit berselang, gol pertama tercipta. Umpan silang Mendes dari sisi kiri disambut sundulan Willian Pacho, membawa PSG unggul 1-0.
Insiden Kartu Merah dan Gol Balasan Leverkusen
Petaka datang bagi Leverkusen pada menit ke-32. Robert Andrich diganjar kartu merah setelah menyikut Desire Doue, memberikan PSG keunggulan jumlah pemain. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama.
Empat menit kemudian, giliran Illia Zabarnyi yang diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua akibat pelanggaran penalti terhadap Christian Kofane. Dari titik putih, Aleix Garcia sukses menyamakan skor menjadi 1-1.
PSG kembali memimpin pada menit ke-41 melalui Desire Doue, sebelum Khvicha Kvaratskhelia menambah penderitaan Leverkusen di menit ke-44. Sebelum turun minum, Doue kembali mencetak gol kedua pada injury time, menutup babak pertama dengan skor 4-1 untuk Les Parisiens.
Babak Kedua: PSG Tak Terkalahkan
Memasuki babak kedua, PSG tidak menurunkan intensitas. Nuno Mendes mencetak gol kelima lima menit setelah kick-off. Leverkusen sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol kedua Aleix Garcia di menit ke-54, tetapi dominasi PSG tetap terlihat jelas.
Pada menit ke-66, Ousmane Dembele, yang baru pulih dari cedera, menambah penderitaan tuan rumah dengan gol terukur. PSG menutup pesta gol di menit ke-90 melalui Vitinha, memastikan kemenangan spektakuler 7-2.
Kekuatan Serangan PSG
Kemenangan ini menegaskan kekuatan serangan PSG di Liga Champions. Gol-gol tercipta dari kombinasi kerja sama lini depan yang cepat, pergerakan sayap mematikan, serta kemampuan penyelesaian akhir yang luar biasa. Baik pemain muda maupun senior tampil impresif, menunjukkan kedalaman skuad Les Parisiens.
Desire Doue menjadi bintang laga dengan dua gol dan peran kreatifnya, sementara pemain sayap seperti Khvicha Kvaratskhelia dan Nuno Mendes turut memberikan kontribusi signifikan. Kehadiran Dembele yang kembali dari cedera menambah opsi serangan PSG, membuat tim ini semakin tak terhentikan.
PSG Tunjukkan Ambisi Juara
Hasil telak ini mengirim pesan tegas kepada seluruh rival Eropa: PSG masih menjadi kandidat juara serius musim ini. Dominasi mereka dalam penguasaan bola, kecepatan serangan, dan kolektivitas tinggi di semua lini menjadi bukti bahwa Les Parisiens bisa bersaing hingga fase gugur.
Dengan performa impresif ini, PSG kini mengoleksi tujuh poin dari tiga laga fase grup, menegaskan posisi mereka sebagai salah satu tim yang paling konsisten dan berbahaya di Liga Champions 2025/2026.
