Gelandang PSG Fabian Ruiz Ungkap Keinginan Pensiun di Klub Masa Kecilnya Real Betis

Sumber: Baptiste Fernandez/Icon Sport via Getty Images
Gelandang elegan Paris Saint-Germain, Fabian Ruiz, kembali mencuri perhatian publik sepak bola Spanyol setelah mengungkapkan keinginannya untuk menutup perjalanan profesional bersama klub masa kecilnya, Real Betis. Meski kini tampil sebagai salah satu pilar penting PSG dan masuk nominasi Ballon d’Or musim lalu, Ruiz menegaskan bahwa hatinya tetap terikat dengan klub yang membesarkan namanya.
Pernyataan itu muncul di tengah kesibukannya bersama Timnas Spanyol jelang laga penting melawan Turki dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. La Roja hanya membutuhkan hasil yang tidak ekstrem untuk memastikan tiket ke Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Namun di balik fokus untuk negara, Fabian tetap memikirkan masa depannya dalam jangka panjang dan itu melibatkan Real Betis.
Kenangan dan Loyalitas Fabian Ruiz untuk Real Betis
Fabian Ruiz lahir dan berkembang di akademi Real Betis sebelum menembus tim utama dan tampil memukau di La Liga. Pada 2018, ia hijrah ke Napoli untuk mencari tantangan lebih besar, sebelum akhirnya mendarat di PSG dan membangun reputasi sebagai salah satu gelandang paling komplet di Eropa.
Meski begitu, pemain berusia 29 tahun itu mengaku tidak pernah berhenti mencintai Betis. Ia menganggap klub tersebut sebagai rumah, tempat ia membangun fondasi karier profesionalnya.
Dalam wawancara dengan Cadena SER, Ruiz berkata:
“Saya penggemar Betis. Saya selalu mengatakan bahwa saya ingin mengakhiri karier di Betis, meskipun saya belum tahu kapan.”
Ia juga menyoroti perkembangan positif klub dalam beberapa musim terakhir dan merasa bangga melihat Betis tampil konsisten di kompetisi domestik maupun Eropa.
“Betis berkembang pesat, mereka menjalani musim-musim hebat dengan pemain berkualitas,” lanjutnya.
Pujian untuk Pellegrini dan Stabilitas Real Betis
Salah satu hal yang membuat Fabian merasa yakin Betis berada di jalur tepat adalah keberadaan pelatih kawakan, Manuel Pellegrini. Ia memuji kemampuan manajemen tim dari sang pelatih Chile yang dinilai berhasil menjaga stabilitas dan permainan Betis tetap kompetitif.
Fabian berharap Pellegrini bisa bertahan dalam jangka panjang, karena menurutnya pondasi kuat yang dibangun sang pelatih menjadi kunci kesuksesan Betis dalam beberapa tahun terakhir.
“Semua itu terjadi karena Pellegrini,” ucap Fabian tegas.
“Semoga ia bertahan lama. Dia pelatih hebat dan sangat penting bagi klub.”
Persaingan Sehat di Lini Tengah Timnas Spanyol
Selain membahas masa depannya di dunia klub, Fabian juga menanggapi dinamika persaingan di lini tengah Timnas Spanyol. Dengan hadirnya gelandang-gelandang berkualitas seperti Martin Zubimendi, Mikel Merino, serta nama-nama mapan seperti Rodri dan Dani Olmo, kompetisi internal menjadi sangat ketat.
Namun bagi Fabian, persaingan itu justru membawa energi positif bagi tim. Ia meyakini bahwa tingginya kualitas pemain yang ada membuat Spanyol semakin kuat.
“Persaingan membuat kami lebih kompetitif,” ujar Fabian.
“Kami harus selalu berada di level tertinggi agar bisa tetap dipanggil dan menikmati bermain untuk tim nasional.”
Ia menambahkan bahwa siapa pun yang tampil, performa gelandang Spanyol hampir selalu solid. Bagi Fabian, hal itu menunjukkan betapa tingginya standar sepak bola Spanyol saat ini.
Ambisi Fabian Ruiz di Piala Dunia 2026
Di balik penampilan konsistennya bersama PSG dan Timnas Spanyol, Fabian menyimpan motivasi pribadi yang sangat besar. Ia ingin tampil di Piala Dunia 2026, setelah absen di edisi sebelumnya. Baginya, kesempatan bermain di turnamen terbesar sepak bola dunia merupakan momen yang ingin ia wujudkan sebelum memasuki fase akhir karier.
Fabian mengaku lebih bersemangat karena pertandingan kualifikasi dilangsungkan di kota kelahirannya, Seville. Bermain di hadapan keluarga dan pendukung lokal memberi dorongan emosional yang kuat.
“Bermain di Piala Dunia adalah mimpi saya,” katanya.
“Saya tidak tampil di edisi sebelumnya, jadi saya akan berusaha keras agar bisa berpartisipasi pada tahun 2026.”
Ia juga menambahkan bahwa bermain di tanah kelahiran menambah motivasinya untuk tampil maksimal.
“Selalu menyenangkan bermain di Seville, di depan keluarga dan para penggemar saya.”
