Bos Anyar PSIS Copot Pelatih Kepala Usai Kekalahan 0-4, Datu Nova: Kami Punya Harapan Baru Segera Cari Pengganti

Keputusan mengejutkan datang tak lama setelah pergantian kepemilikan PSIS Semarang. Pemilik baru klub, Datu Nova Fatmawati, langsung mencopot pelatih kepala menyusul hasil memalukan pada putaran kedua.

Kekalahan 0-4 dari Persipura Jayapura di Stadion Jatidiri pada Selasa (18/11/2025) menjadi pemicu utama perubahan ini. Manajemen menyebut langkah itu bagian dari evaluasi menyeluruh untuk memperbaiki performa tim.

Kekalahan Berat dan Evaluasi Manajemen

Hasil buruk melawan Persipura membuat manajemen melakukan penilaian cepat terhadap kondisi tim. Dalam pernyataan resmi Rabu (19/11/2025) malam WIB, Datu Nova mengumumkan keputusan pergantian pelatih.

“Setelah melakukan evaluasi secara menyeluruh, kami memutuskan untuk mengganti pelatih kepala, Coach Ega Raka Galih,” kata Datu Nova Fatmawati dalam pernyataan resmi, Rabu (19/11/2025) malam WIB.

Langkah Manajemen Mencari Pengganti

Manajemen menegaskan akan bergerak cepat mencari sosok pelatih yang dianggap tepat untuk memimpin tim pada sisa kompetisi. Datu Nova, yang sebelumnya menjabat manajer Persela Lamongan, menyatakan harapan baru bagi Mahesa Jenar.

“Kami pasti memiliki harapan baru dan kami akan menunjuk pelatih kepala baru juga dalam waktu dekat,” ujar Datu Nova, seperti tercantum dalam pernyataan resmi klub.

Peralihan Saham dan Pengambilalihan Kepemilikan

Perombakan ini menjadi gebrakan pertama sejak Datu Nova resmi mengakuisisi saham mayoritas PT Mahesa Jenar Semarang. Kepemilikan diumumkan pada Senin (17/11/2025) malam, dengan porsi saham mencapai 74,25%.

Datu mengaku motif personal dan kecintaan terhadap klub mendorong langkah akuisisi tersebut. Pengambilalihan ini memberi manajemen baru wewenang mengambil keputusan strategis, termasuk perubahan staf teknis.

Posisi PSIS di Klasemen Dan Catatan Statistik

Performa Mahesa Jenar di Pegadaian Championship 2025/2026 hingga kini berada dalam kondisi memprihatinkan. Dari 11 laga, PSIS hanya mengumpulkan dua poin dan terjerembab di dasar klasemen Grup Timur.

• Jumlah laga: 11
• Poin: 2
• Gol kebobolan: 29
• Gol tercipta: 4

Kekalahan 0-4 ini menambah deretan hasil buruk, sebelumnya PSIS juga kalah 0-2 saat melawat ke markas Persipura pada putaran pertama. Kondisi itu mempertegas kebutuhan perubahan cepat di tubuh tim.

Harapan Untuk Putaran Kedua

Dengan pergantian kepemilikan dan keputusan awal mengganti pelatih kepala, manajemen baru berharap perbaikan performa dapat segera terlihat pada putaran kedua kompetisi.

PSIS kini berada di bawah pengawasan ketat manajemen baru dalam menentukan langkah teknis dan perombakan struktur demi mengejar target kompetisi.