BlackRock Setor Rp 7,99 T Bitcoin & Ethereum ke Coinbase, Sinyal Adopsi Kripto Institusional Makin Kuat

Foto: Pixabay / Vkombajn
BlackRock, manajer aset global, pada 18 November memindahkan sejumlah besar Bitcoin dan Ethereum ke platform kustodi Coinbase Prime. Aksi ini terdeteksi melalui data on‑chain dan langsung memicu respons di pasar kripto.
Transfer besar tersebut dipandang pengamat sebagai sinyal bahwa adopsi kripto oleh institusi besar kian menjadi bagian dari strategi investasi jangka panjang, bukan hanya aktivitas spekulatif.
Berdasarkan laporan OnchainLens yang dikonfirmasi oleh media on‑chain seperti Coinotag, alamat yang diidentifikasi terkait BlackRock memindahkan:
- 3.064 BTC, sekitar USD 280 juta;
- 64.707 ETH, sekitar USD 198 juta.
Dengan kurs sekitar Rp 16.734 per USD, total nilai setoran mencapai sekitar Rp 7,99 triliun.
Reaksi Pasar Dan Sentimen Investor
Informasi tentang setoran besar ini langsung memengaruhi sentimen pasar; harga Bitcoin dan Ethereum mengalami apresiasi singkat. Penguatan tersebut mencerminkan kepercayaan investor terhadap keterlibatan institusional dalam ekosistem kripto.
Sejumlah analis menilai aliran aset ini bukan sekadar transfer jangka pendek. Terdapat indikasi bahwa Coinbase Prime digunakan sebagai bagian dari mekanisme rebalancing portofolio institusi, yang menunjukkan orientasi jangka panjang terhadap BTC dan ETH.
Brian Armstrong, CEO Coinbase, menegaskan bahwa Coinbase Prime tetap menjadi “platform pilihan” untuk transaksi aset digital berskala besar dan berlandaskan kepatuhan. Pernyataan ini menyorot peran infrastruktur kustodi yang aman dan patuh regulasi bagi klien institusi.
Sementara itu, eksekutif BlackRock seperti Rajeev Misra disebut mendukung penguatan eksposur ke BTC dan ETH melalui mekanisme terukur seperti penyimpanan di bursa terregulasi, konsisten dengan pembicaraan mereka tentang alokasi kripto sebagai bagian dari strategi jangka panjang.
Pergerakan dana institusional dalam skala besar ini mencerminkan pergeseran pandangan terhadap kripto sebagai kelas aset strategis. Aliran institusional berpotensi mendorong kebutuhan akan kerangka kepatuhan dan tata kelola yang lebih matang.
Beberapa pengamat juga menyoroti kemungkinan bahwa pemindahan ke Coinbase Prime berfungsi untuk mengatur likuiditas portofolio, bukan semata tempat penyimpanan. Namun, transaksi ini jelas memperkuat posisi kripto dalam mekanisme manajemen portofolio institusi besar.
