Logo

Arsenal Hadapi Ujian Cedera Jelang Lawan Brighton di Carabao Cup

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
29 Oktober 20250
Arsenal Hadapi Ujian Cedera Jelang Lawan Brighton Di Carabao Cup

Sumber: Gettty Images

Iklan

Arsenal akan menjalani laga penting pada babak keempat Carabao Cup 2025/2026 melawan Brighton and Hove Albion, Kamis (29/10/2025) dini hari WIB. Namun, jelang pertandingan tersebut, manajer Mikel Arteta dihadapkan pada badai cedera yang melanda skuadnya setelah kemenangan tipis 1-0 atas Crystal Palace di Liga Inggris akhir pekan lalu.

Kemenangan di Selhurst Park memang menambah rekor impresif Arsenal yang belum terkalahkan dalam 10 laga terakhir di semua kompetisi (9 menang; 1 imbang). Namun, harga yang harus dibayar cukup mahal. Beberapa pemain kunci seperti Bukayo Saka, Declan Rice, William Saliba, Riccardo Calafiori, dan Gabriel Martinelli mengalami masalah fisik. Bahkan, Gabriel Martinelli tampak pincang saat meninggalkan lapangan setelah pertandingan berakhir.

Kabar Baik: Saka dan Rice Siap Kembali

Dalam konferensi pers pra-pertandingan, Mikel Arteta memberikan kabar positif bagi para penggemar The Gunners. Ia memastikan bahwa Bukayo Saka dan Declan Rice siap tampil menghadapi Brighton di Emirates Stadium.

“Ya, Saka baik-baik saja. Dia sudah berlatih penuh dan siap untuk bermain,” kata Arteta dengan nada optimis.

Sementara itu, Declan Rice, yang sempat ditarik keluar karena kelelahan, juga dinyatakan fit. “Declan akan tersedia. Dia sudah pulih sepenuhnya,” tambahnya. Kehadiran dua pemain kunci ini tentu akan menambah kekuatan Arsenal di lini tengah dan sayap.

Martinelli dan Saliba Harus Absen

Namun, tidak semua kabar datang dengan nada positif. Arteta juga mengonfirmasi bahwa Gabriel Martinelli dan William Saliba masih harus absen.

“Martinelli belum siap. Kami sudah melakukan beberapa tes tambahan, tetapi pertandingan ini datang terlalu cepat baginya,” jelas Arteta.

Sementara Saliba masih berjuang melawan cedera otot yang dialaminya. “Dia belum bisa bermain. Kami berharap dia bisa kembali pekan depan saat melawan Burnley,” tambah pelatih asal Spanyol itu.

Keduanya diharapkan sudah fit pada laga Liga Inggris pekan ke-10 kontra Burnley, 1 November 2025 mendatang.

Riccardo Calafiori dan Beberapa Pemain Lain

Kabar baik datang dari Riccardo Calafiori. Bek muda asal Italia tersebut telah pulih dan siap kembali memperkuat lini pertahanan Arsenal bersama Gabriel Magalhaes.

“Ya, Calafiori sudah pulih dan bisa bermain jika dibutuhkan,” ujar Arteta.

Sementara itu, kapten Martin Ødegaard masih harus bersabar menunggu waktu pemulihan cedera lututnya. Arteta menegaskan bahwa sang gelandang serang belum akan bermain dalam waktu dekat.
“Belum ada tanggal pasti untuk kembalinya Ødegaard. Tapi kondisinya semakin membaik,” ucapnya. Pemain asal Norwegia itu diperkirakan bisa kembali setelah jeda internasional pertengahan November.

Havertz, Madueke, dan Gabriel Jesus Masih Rehabilitasi

Selain itu, Kai Havertz dan Noni Madueke juga masih dalam tahap pemulihan cedera. Kedua pemain tersebut mulai menjalani latihan ringan, namun belum akan tersedia dalam waktu dekat.

“Mereka menunjukkan perkembangan bagus, tapi belum akan tampil dalam satu pekan ke depan,” ujar Arteta.

Kabar yang paling ditunggu tentu datang dari Gabriel Jesus. Penyerang asal Brasil tersebut masih menjalani proses rehabilitasi cedera ACL. Arteta menegaskan bahwa ia tidak ingin memaksakan sang striker untuk kembali sebelum benar-benar pulih total.

“Saya merasa hebat, lutut saya merespons dengan baik. Tapi saya tidak mau terburu-buru,” ujar Gabriel Jesus. Eks striker Manchester City itu diperkirakan baru bisa kembali bermain pada awal tahun depan.

Fokus pada Rotasi dan Konsistensi

Dengan kondisi skuad yang tidak sepenuhnya fit, Mikel Arteta kemungkinan akan melakukan rotasi besar saat menghadapi Brighton. Beberapa pemain muda seperti Reiss Nelson, Ethan Nwaneri, atau Jakub Kiwior berpeluang mendapatkan kesempatan tampil sejak menit awal.

Meskipun harus kehilangan sejumlah pemain kunci, Arsenal tetap difavoritkan untuk melaju ke babak berikutnya Carabao Cup. Konsistensi dan kedalaman skuad menjadi modal utama Arteta untuk menjaga tren positif timnya.

Iklan
Iklan