DM – Puluhan ekor sapi milik peternakan Bangkit Sidojasa Farm, Kota Tanjungpinang ludes terjual, sembilan hari jelang hari raya Idul Adha 2024.
Pembeli sapi kurban di peternakan yang terletak di Kampung Sidojasa tersebut rata-rata berasal dari Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
“Penjualan sapi nampaknya bagus. Banyak minat masyarakat, baik dari Tanjungpinang maupun Bintan,” ujar Sembiring, pemilik peternakan, Jumat (7/6/2024).
Sembiring mengakui, stok 80 ekor sapi yang ia siapkan untuk memenuhi kebutuhan Idul Adha sudah ludes terjual sejak beberapa minggu yang lalu.
Ia merincikan, sapi yang ia jual berkisaran Rp.21 juta samapi Rp.28 juta. Sapi senilai Rp.21 juta memiliki berat hidup 230 kilogram (kg).
“Untuk Rp.28 juta beratnya 280 sampai 380 kilogram. Omset dengan tahun lalu sama dan harganya juga sama,” ungkapnya.
Menurut Sembiring, biasanya masyarakat sudah memesan sapi dari jauh jauh hari, untuk memastikan harga dan kesehatan sapi.
Puluhan sapi asal Lampung ini akan diantarkan ke pemiliknya, saat H-1 hari raya Idul Adha.
“Jadi ini mereka cuma menitipkan saja disini. H-1 Idul Adha kita mulai antar,” sebutnya.
Selain sapi, Sembiring juga menyiapkan stok 100 ekor kambing. Kambing-kambing itu dijual senilai Rp.3,5 juta sampai Rp.4,5 juta.
Untuk mendatangkan hewan kurban ini, kata Sembiring persyaratannya cukup susah. Sebagai peternak, ia harus melakukan pra rekomendasi untuk mendapatkan hasil Lab sapi dari daerah asal.
“Serta mengurus surat kesehatan hewan, lalu terbitkan rekom dari daerah yang dituju. Dengan adanya rekom itu, baru bisa kirim sapi ke daerah tujuan,” pungkasnya.
Penulis: Mael
Editor: Redaksi
Discussion about this post