• Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Juni 1, 2023
Detak Media
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Damai Baru, Satu Diantara Kedai Kopi Legendaris di Kota Gurindam

by Redaksi
17 Februari 2023
in Budaya, Ekonomi & Budaya, KEPRI, Ragam
324
5.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

DM – Kedai kopi legendaris, tampaknya layak disematkan untuk kedai kopi Damai Baru. Kedai kopi tersebut, merupakan salah satu kedai kopi tertua, di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau.

Kedai kopi ini berlokasi di kawasan Kota Lama. Tepatnya di persimpangan antara Jalan Merdeka dan Jalan Tengku Umar Tanjungpinang.

Tampak dari depan, kedai kopi Damai Baru terlihat biasa saja. Layaknya keda kopi pada umumnya. Namun siapa sangka, kedai kopi itu ternyata telah beroperasi sejak tahun 1958.

Kedai kopi yang memiliki luas kurang lebih 5 kali 6 meter tersebut masih terlihat antik. Berdinding keramik motif kotak kotak warna putih di area dalamnya.

Kedai kopi legendaris ini diketahui milik salah seorang warga Tionghoa Tanjungpinang yakni Acong (72).

Pada area kedai kopi itu, Acong hanya menyediakan tujuh meja. Namun, semua meja yang ada di kedai kopi tersebut, selalu terisi penuh oleh pelanggannya.

Secara kasat mata, memang kedai kopi itu tidak terlalu istimewa. Namun jika sudah mencicipi secangkir kopi yang dihidangkan, pelanggan akan tergiur dengan cita rasa kopi yang diracik Acong.

Apalagi, pelanggan kedai kopi Damai Baru, rata-rata telah berusia senja. Tidak hanya sambil ‘ngopi’, pelanggannya juga ditemani oleh hembusan angin dari kipas angin gantung antik.

“Sudah 65 tahun, sudah masuk ke generasi ke tiga. Kedai kopi ini dibangun sejak jaman kakek, Tahun 1958,” ungkap Acong, Jumat (16/2/2023).

Dalam suasana hangat, pria paruh baya itu tampak sibuk melayani para pelanggan yang terus berdatangan.

Kemudian Acong meracik kopi pesanan pelanggan dengan cara mencurahkan bubuk kopi ke dalam teko aluminium. Teko yang terdapat saringan dan air tersebut, diletakkan di atas kompor lalu direbus.

Sambil menunggu kopi matang, Acong selalu duduk di lorong samping kedai kopinya. Sambil melihat pelanggannya yang sibuk berbual-bual.

Setelah mencium aroma kopi yang sudah matang, Acong lalu beranjak dari kursinya dan kembali ke dapur.

Selanjutnya, Acong menghidangkan kopi pesanan pelanggan. Dia hidangkan kopi tersebut, mengunakan cangkir berbahan kramik, berwarna putih dan terdapat sedikit corak bunga disampingnya.

Dari segi fungsinya, cangkir berbahan keramik tersebut, dapat mempertahankan suhu panas kopi yang diracik Acong.

Pria yang sudah tampak beruban itu terlihat malu-malu, saat ditanya racikan kopi yang ia racik.

“Kalau rasa tergantung kopinya. Kita sekarang, bubuk kopinya beli. Kalau dulu memang, biji kopinya kita masak sendiri,” kata Acong sambil menghidangkan kopi racikannya.

Acong menyampaikan, nama Damai Baru bukanlah nama awal dari kedai kopi tersebut.

Nama pertama kedai kopi Acong adalah kedai kopi ‘Damai’. Acong juga mengaku ruko dua pintu kedai kopinya, pernah direnovasi pada tahun 1983.

Ditengah gempuran kedai kopi modern, kedai kopi jadul milik Acong masih tetap bertahan dan ramai pelanggan. Rata-rata pelanggannya ngopi di kedai kopi Damai Baru sejak tahun 90-an.

Salah seorang pelanggan yakni Edi (60) mengaku telah menikmati kopi Damai Baru, sejak ia berusia 20 tahun. Ia tidak tertarik dengan kedai kopi modern saat ini.

“Sudah dicoba, memang tidak cocok (di lidah Edi). Mungkin, generasi muda bisa, tapi kita tetap mencintai kopi disini,” kata Edi sambil tertawa kecil.

Menurut Edi, rasa kopi di kedai kopi Damai Baru tersebut tidak berubah. Padahal, dia sempat meninggalkan Tanjungpinang selama belasan tahun. Saat kembali, rasa kopi ditempat tersebut memang tidak berubah.

“Kalau sudah kena dilidah, pasti ketagihan. Saya sudah lama ngopi disini, dari bapaknya (orang tua Acong) yang jaga,” tukasnya.

Penulis: Mael
Editor: Redaksi

Tags: kedai kopi Damai BaruKedai kopi legendaris
SendShare418Tweet262
Previous Post

Walikota Blitar Buka Kegiatan Musda KNPI ke-14, Santoso: Akan di Bangunkan Gedung Baru

Next Post

Cegah Penimbunan, Polisi Akan Awasi Penyaluran Minyak Kita di Tanjungpinang

Related Posts

No Content Available
Next Post
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Heribertus Ompusunggu saat Diwawancarai, foto: Mael/detak.media

Cegah Penimbunan, Polisi Akan Awasi Penyaluran Minyak Kita di Tanjungpinang

Suasana Sidang Pembacaan Tuntutan Terdakwa Korupsi Dana BOS SMK 1 Batam, foto: Mael/detak.media

Korupsi Dana BOS Rp 468 Juta, Kepsek SMK Negeri 1 Batam Dituntut 2 Tahun Penjara

Discussion about this post

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Tower Radio HT di Asrama Polisi Tanjungpinang Tumbang, foto: Mael/detak.media

Diterjang Angin Kencang, Tower di Asrama Polisi di Tanjungpinang Tumbang dan Timpa Rumah

1 Juni 2023
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma didampingi suami, Agung Wira Dharma dan Direktur Utama PT SGE, Lukman saat meresmikan Kantor Perusahaan yang bergerak dibidang Videotron, foto: Mael/detak.media

Rahma Resmikan Kantor PT Sentosa Global Energi Videotron

1 Juni 2023
Para pelajar mengikuti pawai lampion diselenggarakan Pemerintah Kota Blitar dalam peringatan malam 1 Juni, foto: Dani ES/detak.media

Pemerintah Kota Blitar Memeriahkan Hari Lahir Pancasila dengan Bedhol Pusaka dan Pawai Lampion

1 Juni 2023
Restoran Kapal yang Disediakan Rumah Makan Mirnasyari, foto: Ist

Ada Rumah Makan Baru di Tanjungpinang: Pengunjung Bisa Santap Seafood di Atas Kapal

6 Mei 2023
Handoko menemui pelaksana proyek SMPN 6 Kota Blitar, untuk menyampaikan protes warga, foto: Dani ES/detak.media

Warga Ngegong dan Ngrebo Tuntut Diperkerjakan di Proyek Pembangunan SMP Negeri 6 Kota Blitar

22 Mei 2023
Suasana upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, Lanud Raden Sadjad, Natuna (foto : ist)

Danlanud Raden Sadjad Natuna Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila

1 Juni 2023
Bus Shalawat Yang Akan Membantu Transportasi Jemaah Haji Indoensia Di Kota Makkah

450 Armada Bus Sholawat Siap Layani Jemaah Di Kota Makkah

1 Juni 2023
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma didampingi suami, Agung Wira Dharma dan Direktur Utama PT SGE, Lukman saat meresmikan Kantor Perusahaan yang bergerak dibidang Videotron, foto: Mael/detak.media

Rahma Resmikan Kantor PT Sentosa Global Energi Videotron

1 Juni 2023
Tower Radio HT di Asrama Polisi Tanjungpinang Tumbang, foto: Mael/detak.media

Diterjang Angin Kencang, Tower di Asrama Polisi di Tanjungpinang Tumbang dan Timpa Rumah

1 Juni 2023
Para pelajar mengikuti pawai lampion diselenggarakan Pemerintah Kota Blitar dalam peringatan malam 1 Juni, foto: Dani ES/detak.media

Pemerintah Kota Blitar Memeriahkan Hari Lahir Pancasila dengan Bedhol Pusaka dan Pawai Lampion

1 Juni 2023

Pos-pos Terbaru

  • Danlanud Raden Sadjad Natuna Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
  • 450 Armada Bus Sholawat Siap Layani Jemaah Di Kota Makkah
  • Rahma Resmikan Kantor PT Sentosa Global Energi Videotron
  • Diterjang Angin Kencang, Tower di Asrama Polisi di Tanjungpinang Tumbang dan Timpa Rumah
  • Pemerintah Kota Blitar Memeriahkan Hari Lahir Pancasila dengan Bedhol Pusaka dan Pawai Lampion

casa del rio hoà bình
sunneva island

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
PT. GEMILANG INDAH MADANI

© 2019 Detak.Media.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri

© 2019 Detak.Media.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • 2021 Rules of Procedure
What It Would Mean for Big Pharma If Vaccine IP Rights Are Waived testosterone cypionate 250 for sale home | anabolic steroids safer, anabolic steroids qatar | ene.media Oral steroids alone or followed by intranasal steroids versus watchful waiting in the management of otitis media with effusion | The Journal of Laryngology & Otology | Cambridge Core how to cycle anavar how rocket pharma quietly became one of gene therapy's high flyers | biopharma dive