DM – Kecelakaan lalulintas terjadi di Jalan Raja Haji Fisabilillah kilometer 5 Tanjungpinang, Senin (22/4/2024) siang. Insiden ini melibatkan pengendara lori dan sepeda motor.
Pengendara sepeda motor BP 2280 AD terpental dan mengalami luka-luka bagian tangan dan kaki, setelah ditabrak lori BP9629 UT dari belakang.
Awalnya, warga sekitar dikagetkan dengan suara keras. Setelah dilihat, ternyata ada sepeda motor yang berada di bawah kolong lori.
“Kita dengar bunyi kuat motor terseret, pas keluar motor sudah berada di bawah lori,” tambahnya.
Sementara pengendara sepeda motor, Wily mengatakan, kala itu ia sedang mengendarai motornya dari arah Batu 8 Atas menuju Polresta Tanjungpinang.
Saat di lokasi kejadian, tiba-tiba lori bermuatan material bangunan ini menabrak dari belakang. “Tiba-tiba aja lori nabrak dari belakang,” ungkap Wily.
Ia tidak mengetahui secara pasti, penyebab lori itu menabraknya dari belakang. Kejadian ini, kata Wily membuat motornya terseret dan nyangkut di bagian depan lori.
“Untung aja motor yang terseret, saya hanya terpental di bahu jalan. Mungkin saya motor saya ambil samping, makanya hanya motor yang terseret,” sebutnya.
Sementara itu, sopir lori Yepeng mengaku bingung karena pengendara motor tampak oleng.
“Motor awal dia di tengah, kemudian ke tepi. Jadi saya bingung motor ini mau berhenti atau tidak, jadi tertabrak,” ujarnya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polresta Tanjungpinang, AKP Syaiful Amri membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan, petugas Satlantas telah mendatangi TKP dan mengecek surat-surat kendaraan.
“Sudah cek surat-suratnya dan lengkap. Untuk pengendara motor alami lecet saja (luka ringan,red). Dan kedua belah pihak tidak mau ditangani polisi,” pungkasnya.
Penulis: Mael
Editor: Redaksi
Discussion about this post