DM, Blitar – Bupati Blitar Rini Syarifah melanjutkan sambang desa untuk menjalankan program One Village One Product (OVOP). Kali ini pada Senin (20/6/2023) mendatangi Desa Besuki, Kecamatan Udanawu yang memberdayakan ibu-ibu dengan kerajinan keset serta produk pertanian, dan olahan minuman berbahan herbal yang unggul.
Ketika bupati datang ke kantor desa berjejer produk buatan UMKM warga sekitar, seperti Kerajinan keset, tas rajut, kopiah rajut, teh bunga telang, aneka jamu, sekoteng, krupuk, kripik luntas, beras dalam kemasan, dan pupuk biosaka.
“Desa Besuki ini luar biasa potensinya, pertaniannya kita acungi jempol karena di tengah krisis pangan saat ini, ketahanan pangan menjadi nomor satu. Desa Besuki ini bisa meningkatkan produksi baik itu padi cabai untuk bisa dijual memenuhi kebutuhan pangan masyarakat,” ucap Bupati Rini.
Mak Rini sapaan akrab Bupati Blitar Rini Syarifah ini pun juga memberi apresiasi produksi kerajinan membuat keset. Diketahui dari kerajinan keset ini ada setidaknya 50 ibu-ibu rumah tangga berkecimpung di dalamnya guna menambah penghasilan sehari-hari.
“Keset produk ibu-ibu menjadi contoh bagaimana memutarkan uang, maka itu kita harus bangga dengan produk sendiri dengan cara membelinya,” ujar Mak Rini.
Untuk mengembangkan usaha di Desa Besuki, Mak Rini memberikan solusi berupa permodalan perbankan terpercaya. Di sambang desa ini pun diboyong sejumlah perbankan BPR Artha Praja milik Pemerintah Kabupaten Blitar, lalu dari bank BUMN dan swasta terpercaya.
Permodalan ini menjadi suatu hal yang penting, dan diharapkan masyarakat tidak salah pilih mencari permodalan. Saat ini sedang marak pinjol illegal yang bukannya membantu malah menjadi beban mengingat bunganya yang tidak sesuai aturan OJK, serta cara penarikan hutang yang meneror.
“Saya harap dengan saya sambang desa langsung banyak orang menjadi pintar. Jangan sampai terjerat pinjol yang sangat merepotnya dengan iming-iming bunga rendah. Kalau sudah terlilit akan repot dengan tagihan-tagihan berupa teror yang meresahkan,” pesannya.
Seperti biasa kegiatan sambang desa oleh Bupati Blitar inipun digelar dengan mengajak seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Blitar. Guna menanggapi keluhan langsung masyarakat di desa dan mendorong usaha masyarakat desa lebih baik, seperti melengkapi perizinannya dan melek digitalisasi agar bisa mengikuti pemasaran online di pasar milik pemerintah yaitu e-katalog.
Penulis: Dani Elang Sakti
Editor: Redaksi
Discussion about this post