DM – Polsek Bukit Bestari menangkap empat pelaku pemerasan di Kota Tanjungpinang, Kepri. Empat pelaku tersebut adalah pekerja seks komersial sesama jenis (Gay) asal Batam.
Cutting Steroids Vs Bulking Steroids – PG ANABOLICS steroid buy anabolic steroids from europe, nolvadex bestellen – mi pc tecnologia
Kapolsek Bukit, AKP Anak Agung Ade Winarta mengatakan pemerasan terhadap korban berinisial HA (27) tersebut, terjadi di sebuah kos-kosan yang terletak di Kelurahan Seijang, Kecamatan Bukit Bestari.

Saat itu, empat pelaku yang berinisial AM, AN, JM dan DS mendatangi korban dengan alasan menagih pemabayaran hubungan badan.

“Alasan pelaku datang untuk menagih pembayaran, karena pelaku AM dan korban pernah berhubungan badan. Tapi saat itu korban tidak mengakui pernah berhubungan badan dengan pelaku,” ujar AKP Agung, Selasa (10/8/2021).

Lalu kata Agung, pelaku AM bersama tiga rekannya merebut tas milik korban dan mengancam dengan sebilah gunting. Lantaran korban tidak mengakui pernah berhubungan badan, empat pelaku tersebut membawa hendphon AH dan menjualnya.

“Kalau berhubungan badan mungkin ada, tapi korban dan pelaku ini semuanya laki-laki. Pelaku ini warga Batam semua, saat ini masih penyelidikan,” ungkapnya.

Dirinya menerangkan, pelaku juga mengancam akan menyebarkan video berhubungan badan antara korban dan MA. Kata Agung, pelaku juga memeras korban dan meminta uang Rp 2 juta.

“Setelah diperiksa, videonya tidak ada. Pelaku mengakui, hanya untuk menakuti korban saja, untuk menyerahkan uang,” tukasnya.

Agung menegaskan, empat pelaku terancam Pasal 362 dan atau 372 dengan hukuman 4 hingga 5 tahun penjara.

Penulis : Mael
Editor : Alam