Toni Kroos, gelandang legendaris yang baru saja mengakhiri kariernya di level klub, mengungkapkan pandangannya mengenai klub mana yang paling berkesan baginya. Meskipun meraih banyak kesuksesan di Bayern Munich sejak debut profesionalnya pada September 2007, Kroos merasa perjalanannya di Real Madrid jauh lebih luar biasa.

Perbandingan Pengalaman di Bayern dan Madrid

Selama membela Bayern Munich, Kroos merasakan berbagai gelar bergengsi, termasuk trofi Bundesliga dan Liga Champions. Namun, keputusannya untuk pindah ke Real Madrid pada musim panas 2014 terbukti menjadi langkah yang sangat tepat. Di Santiago Bernabéu, ia kembali meraih semua gelar mayor dan akhirnya memilih untuk pensiun pada akhir musim 2023/2024 setelah satu dekade penuh dedikasi.

Madrid Sebagai Klub Terbesar dan Keluarga

Dalam sebuah percakapan dengan legenda sepak bola Brasil, Romario, Kroos ditanya mengenai klub terbesar yang pernah dibelanya. Tanpa ragu, ia menjawab, “Madrid.” Ia menambahkan, “Saya cukup beruntung bisa bermain untuk klub terbaik di dunia selama 10 tahun. Masa saya di Madrid adalah yang paling sukses dan tempat saya merasa paling nyaman.”

Lebih lanjut, Kroos menekankan ikatan emosional yang ia rasakan di ibu kota Spanyol. “Klub itu seperti sebuah keluarga besar. Itu adalah tahun-tahun terbaik dalam karier saya sebagai pemain sepakbola,” tegasnya, menunjukkan betapa ia menghargai atmosfer kekeluargaan di Real Madrid.

Prestasi Internasional

Selain kesuksesan di level klub, Kroos juga pernah meraih gelar Piala Dunia 2014 bersama Tim Nasional Jerman. Pencapaian tersebut menjadi satu-satunya gelar bergengsi yang diraihnya di kancah internasional.