Daihatsu memanfaatkan panggung Japan Mobility Show (JMS) 2025 untuk menampilkan tiga konsep baru yang menarik perhatian khalayak otomotif. Di antaranya, kebangkitan roadster legendaris dalam wujud K-Open yang kini berpenggerak roda belakang dan tetap mengusung transmisi manual.

Selain itu, pabrikan juga memamerkan Midget X sebagai reinterpretasi truk mungil klasik dalam versi listrik, serta Kayaoibako S untuk penggunaan perkotaan yang lebih ringkas. Ketiganya mencerminkan perpaduan desain klasik dan solusi teknis modern dari Daihatsu.

K-Open: Roadster RWD Pertama Dari Daihatsu

Eksterior Daihatsu K Open — Foto: Daihatsu

Konsep K-Open hadir sebagai penerus Daihatsu Copen dengan bahasa desain retro-modern. Model ini menjadi sorotan karena untuk pertama kali Daihatsu meninggalkan penggerak roda depan dan beralih ke penggerak roda belakang (RWD) sambil mempertahankan mesin bensin dan opsi transmisi manual.

Pengembangan sistem penggerak baru disebut menantang karena harus menempatkan mesin di depan pada sasis yang sangat ringkas, dengan panjang hanya 3.395 mm—sekitar 25 cm lebih pendek dibandingkan Fiat 500e.

Spesifikasi mesin belum diumumkan resmi. Namun, diperkirakan Daihatsu tetap mempertahankan karakter kei car dengan mesin tiga silinder 658 cc, dipadukan transmisi manual 5-percepatan atau opsi CVT seperti generasi sebelumnya.

Dari sisi estetika, K-Open menonjolkan lampu bulat klasik, gril bawah yang datar, bodi berlekuk halus, velg bergaya enam palang, serta knalpot tunggal—menandakan penggunaan mesin konvensional bukan listrik. Interiornya tampil minimalis namun futuristik, menampilkan setir tiga palang, kluster instrumen digital tiga layar, tuas transmisi manual di konsol tengah, dan rem tangan mekanis.

CEO Toyota, Koji Sato, mengonfirmasi bahwa mantan CEO Akio Toyoda akan turun tangan sebagai penguji prototipe K-Open. Jadwal produksi belum diumumkan, tetapi kehadiran konsep ini di JMS 2025 mengindikasikan kemungkinan besar generasi baru Copen menuju jalur produksi dalam waktu dekat.

Perkiraan harga belum dirilis secara resmi; analisis pasar menyebut kisaran sekitar 1,4 juta–1,6 juta yuan (sekitar Rp3,1–3,5 miliar), menempatkannya pada segmen roadster mini premium di Jepang.

Midget X: Ikon 1957 Bertransformasi Jadi EV

Daihatsu Midget Listrik Japan Mobility Show 2025 — Foto: Daihatsu

Midget X adalah reinterpretasi modern dari truk mungil Daihatsu yang pertama kali hadir pada 1957. Versi konsep kini berpenggerak penuh listrik dan menawarkan tata letak tiga tempat duduk dengan posisi pengemudi di tengah.

Desain Midget X mempertahankan ciri khas klasik seperti lampu depan besar, kaca depan melengkung, serta jendela berukuran besar, yang dikombinasikan dengan elemen futuristik. Interior memakai kombinasi warna biru-oranye, gagang pintu berbentuk pegangan panjat, dan sandaran tangan bertuliskan ‘Cheer Up!’

Peruntukannya adalah sebagai kendaraan niaga ultra-kompak. Area kargo dirancang modular agar mudah disesuaikan untuk berbagai kebutuhan operasional di lingkungan perkotaan.

Kayaoibako: Konsep Modular Untuk Mobilitas Harian

Daihatsu juga memamerkan Kayaoibako S, versi yang lebih kecil dari Kayaoibako yang sempat diperkenalkan di Philippine International Motor Show 2024. Model S dirancang untuk penggunaan yang lebih ringkas di perkotaan, sementara varian L dan XL dipamerkan di area Toyota.

Dengan menampilkan K-Open, Midget X, dan Kayaoibako secara bersamaan, Daihatsu menegaskan komitmennya menghadirkan mobilitas kecil yang cerdas, menyenangkan, dan ramah lingkungan tanpa menghilangkan karakter klasik yang menjadi DNA merek.

Daihatsu Midget X

JMS 2025: Daihatsu Tampilkan K-Open Manual RWD dan Midget X Listrik Bergaya Retro