Timnas Hoki Es Indonesia menatap optimisme tinggi jelang perhelatan SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand. Delapan tahun masa pembinaan menjadi modal berharga bagi skuad Garuda untuk mencetak sejarah baru di ajang regional tersebut, dengan target utama menyabet medali emas.
Indonesia akan menurunkan tim putra yang diperkuat 22 pemain muda berusia 16 hingga 19 tahun. Komposisi ini diperkuat oleh empat pemain naturalisasi yang ditempatkan untuk memperkokoh lini belakang dan depan tim.
Salah satu garda terdepan Timnas Hoki Es Indonesia, Muhammad Abyan Putra Arlan, yang mengenakan nomor punggung ‘8’, menyatakan kesiapan dan keyakinannya untuk meraih hasil terbaik. “Saya dan seluruh anggota timnas berkomitmen untuk berjuang semaksimal mungkin dan mengejar target medali di SEA Games nanti,” ujar Arlan saat ditemui sebelum keberangkatan tim ke Bangkok, Sabtu (6/12).
Perjuangan di atas es menuntut lebih dari sekadar tekad dan semangat juang. Ketangguhan teknik, stamina prima, serta kemampuan menjaga kondisi fisik menjadi kunci utama untuk dapat bertahan sepanjang pertandingan.
“Berat pastinya. Nggak cuma tekad dan semangat juang yang tinggi, tapi kami juga harus menjaga kesehatan stamina dengan baik,” tutur Arlan, yang berhasil menembus skuad timnas setelah melalui tiga tahapan seleksi ketat.
Bagi Arlan, yang merupakan siswa kelas XI SMA Labschool Cirendeu, Tangerang Selatan, membagi waktu antara kewajiban akademis dan tuntutan latihan intensif menjadi tantangan tersendiri. Ia harus mampu menjaga konsistensi diri agar tidak tertinggal dalam pelajaran maupun performa di lapangan es.
“Ini memang hal yang paling susah. Harus bisa membagi waktu buat belajar, latihan, dan istirahat. Harus bisa mengejar ketinggalan pelajaran ketika jadwal latihan bentrok dengan sekolah. Alhamdulillah, sejauh ini nggak ada masalah,” ungkapnya.
Fokus pada persiapan SEA Games 2025 di Thailand membuat Arlan harus rela melewatkan penilaian akhir semester ganjil yang dijadwalkan pada 4 dan 5 Desember lalu. Beruntung, pihak sekolah memberikan dukungan penuh.
“Alhamdulillah sekolah ngasih dukungan penuh dan dispensasi. Saya bisa ikut ujian susulan,” katanya, mengapresiasi kebijakan SMA Labschool Cirendeu.
Perkembangan Timnas Hoki Es Indonesia terlihat signifikan sejak debut internasional di Asian Winter Games 2017. Tim putra berhasil meraih medali perunggu pada turnamen Challenge Cup of Asia Divisi I tahun 2018. Prestasi serupa juga diraih tim U-20 yang mengamankan medali perunggu di turnamen yang sama pada 2019.
SEA Games 2025 akan menggelar turnamen Hoki Es di Thailand International Ice Hockey Arena, Huai Khwang, Bangkok. Sesuai jadwal Federasi Hoki Es Indonesia, setelah upacara pembukaan pada 9 Desember, Timnas Hoki Es Indonesia dijadwalkan akan menghadapi Singapura pada 10 Desember, disusul Filipina (11 Desember), Thailand (13 Desember), dan Malaysia (14 Desember).