Ruben Amorim Soroti Jadwal Manchester United yang Tak Ideal Jelang Menjamu Everton

Jelang duel pekan ke-12 Liga Inggris 2025/2026, Manchester United tengah bersiap menerima kunjungan Everton di Old Trafford pada Senin (24/11/2025) malam waktu setempat. Meski kondisi tim sedang positif, pelatih Ruben Amorim mengungkapkan kekecewaannya terkait penjadwalan pertandingan yang membuat MU tidak bisa tampil pada akhir pekan seperti biasanya.

Amorim menilai laga akhir pekan jauh lebih ideal, baik untuk ritme kompetisi maupun kenyamanan suporter. Namun, ia juga memahami bahwa keputusan jadwal kini sepenuhnya berada di tangan pemegang hak siar Liga Inggris yang memiliki kepentingan bisnis besar.

MU menjadi tim terakhir yang bertanding pada pekan ke-12, dengan kick-off pukul 20.00 waktu setempat. Keputusan tersebut sejalan dengan kesepakatan baru Liga Inggris bersama Sky dan TNT Sports senilai 6,7 miliar pound untuk durasi empat tahun. Dengan nilai setinggi itu, pihak penyiar memiliki kewenangan besar dalam menentukan waktu pertandingan.

Amorim: Laga Akhir Pekan adalah Waktu untuk Keluarga

Dalam konferensi pers jelang pertandingan, Ruben Amorim tak menutupi rasa frustrasinya. Menurutnya, laga di akhir pekan bukan hanya penting untuk ritme tim, tetapi juga memberi pengalaman terbaik bagi para fan yang datang ke stadion.

“Pertandingan akhir pekan selalu menjadi momen keluarga. Saya mengerti ini bisnis dan perusahaan TV membayar banyak uang sehingga mereka mengatur jadwal. Namun, saya tetap lebih suka bermain di akhir pekan,” ujar Amorim.

Ia menilai jeda internasional memang memberi MU waktu persiapan yang cukup panjang, tetapi tetap tidak menggantikan atmosfer alami pertandingan Sabtu atau Minggu. Meski kecewa, sang pelatih menegaskan dirinya akan tetap menghormati keputusan liga dan fokus mempersiapkan tim sebaik mungkin.

MU Datang dengan Modal Positif Meski Jadwal Tak Bersahabat

Pertandingan melawan Everton menjadi yang pertama kalinya musim ini MU tidak tampil di akhir pekan. Sebelumnya, satu-satunya laga yang digelar di hari tengah pekan adalah kekalahan mengejutkan dari Grimsby Town di Carabao Cup.

Namun, di balik jadwal yang kurang ideal, United justru tengah berada dalam momentum bagus. Ruben Amorim menikmati periode tak terkalahkan terpanjangnya sejak melatih Setan Merah: tiga kemenangan dan dua hasil imbang dari lima laga terakhir. Performa stabil tersebut membuat suasana di Old Trafford kembali terasa hidup.

Amorim mengaku merasakan energi berbeda dari para pendukung. “Beberapa waktu lalu, bermain di kandang terasa berat. Sekarang justru kami merindukan tampil di Old Trafford. Itu perasaan yang seharusnya dimiliki klub ini,” ucapnya penuh optimisme.

Musim lalu, kemenangan atas Everton menjadi salah satu dari tujuh kemenangan yang ditorehkan Amorim di Liga Inggris. Sementara Everton sendiri membawa rekor buruk di Old Trafford, hanya menang sekali dari empat kunjungan terakhir.

Lisandro Martinez Semakin Membaik, Namun Belum Siap Turun Bermain

Selain membahas jadwal, Ruben Amorim turut memberikan pembaruan mengenai kondisi bek andalannya, Lisandro Martinez. Sang pemain disebut mengalami perkembangan signifikan dalam proses pemulihannya dan semakin dekat kembali ke skuad utama.

Meski demikian, Amorim memastikan bahwa laga kontra Everton masih terlalu cepat baginya. “Lisandro meningkat pesat, tetapi pertandingan Senin malam masih terlalu dini untuknya. Kami tidak mau mengambil risiko,” ujarnya.

Kembalinya Martinez tentu sangat dinantikan mengingat perannya yang krusial dalam stabilitas lini belakang. Namun, Amorim ingin memastikan sang bek benar-benar pulih sebelum kembali merumput.

Dengan segala dinamika yang terjadi menjelang laga, Manchester United tetap berada dalam semangat tinggi. Meski kick-off tidak sesuai keinginan sang pelatih, Amorim dan skuadnya bertekad mempertahankan tren positif dan kembali menghadirkan kemenangan bagi publik Old Trafford.