Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, membantah pandangan Sir Alex Ferguson mengenai kans klub untuk kembali menjuarai Liga Inggris. Amorim optimistis bahwa Setan Merah dapat meraih kejayaan dalam waktu dekat.

Manchester United terakhir kali mengangkat trofi Liga Inggris pada musim 2012/2013, yang juga merupakan musim terakhir Sir Alex Ferguson membesut klub tersebut. Sejak saat itu, performa klub mengalami pasang surut, bahkan finis di peringkat ke-15 musim lalu. Pencapaian tersebut menjadi yang terburuk bagi klub berjuluk Setan Merah, yang pernah mendominasi sepak bola Inggris dan memiliki basis penggemar global yang besar.

Di bawah kepelatihan Amorim, MU justru menunjukkan tren penurunan. Ia mencatat rekor terburuk sepanjang sejarah klub dengan hanya meraih 23 kemenangan dari 59 pertandingan sejak mengambil alih tim musim lalu. Situasi internal klub juga diwarnai ketegangan akibat hubungan yang kurang harmonis antara Amorim dengan beberapa pemain senior dan yunior.

Pandangan Sir Alex Ferguson bahwa MU membutuhkan waktu lebih lama untuk kembali bersaing memperebutkan gelar liga tampaknya didasari oleh kondisi tersebut. Namun, Amorim dengan cepat menepis anggapan bahwa MU akan bernasib sama seperti Liverpool yang harus menunggu 30 tahun untuk kembali juara liga.

Optimisme Jangka Pendek

Bagi Amorim, peluang MU untuk menjadi juara liga masih terbuka lebar, meskipun ia mengakui bahwa prosesnya membutuhkan waktu sekitar 2-3 musim.

“Dia tahu sepakbola lebih daripada saya, khususnya sepakbola Inggris. Saya rasa kami tidak butuh waktu selama itu (Liverpool 30 tahun juara liga) untuk menjuarai liga lagi,” ujar Amorim seperti dikutip dari Mirror.

Amorim menambahkan, “Saya tidak tahu manajer mana yang akan duduk di sini, tapi saya yakin kami bisa bersaing memperebutkan titel juara dalam beberapa tahun ke depan. Saya rasa tidak butuh waktu lama kok, tapi Anda tidak pernah tahu kapan pastinya.”

Sebelumnya, beredar video yang menunjukkan Amorim tampak bingung meskipun timnya berhasil mencetak empat gol namun tidak memenangkan pertandingan.