Renault Twingo Resmi Dirilis, Mobil Listrik dengan Desain Imut dan Fitur Listrik Canggih untuk Perkotaan

Iklan

Renault secara resmi meluncurkan Twingo E-Tech Electric generasi keempat, sebuah mobil kota mungil bertenaga listrik yang memadukan pesona desain retro-futuristik dengan sentuhan teknologi modern. Kendaraan ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan mobilitas perkotaan, menawarkan proporsi yang ringkas, kabin fungsional, serta beragam fitur canggih yang mendukung aktivitas harian.

Kehadiran Twingo E-Tech Electric menandai komitmen Renault dalam menghadirkan solusi transportasi ramah lingkungan yang praktis dan penuh gaya. Dengan dimensi yang kompak, mobil listrik ini diklaim mampu bermanuver lincah di tengah padatnya lalu lintas perkotaan, sekaligus menawarkan pengalaman berkendara yang menyenangkan dan efisien bagi penggunanya.

Desain Ikonik yang Kompak dan Menarik Perhatian

Renault Twingo Resmi Dirilis, Mobil Listrik dengan Desain Imut dan Fitur Listrik Canggih untuk Perkotaan
Foto: Renault

Renault Twingo E-Tech Electric tetap mempertahankan siluet one-box yang telah menjadi ciri khas Twingo sejak generasi pertamanya. Dengan panjang hanya 3,79 meter dan jarak sumbu roda 2,49 meter, mobil ini secara mengejutkan dapat menampung empat pintu dan empat penumpang dewasa. Lampu depan serta belakang LED yang menonjol dari bodi mobil menambah karakter ceria pada tampilan eksteriornya.

Renault juga menyematkan detail unik seperti emblem “Twingo alphabet” pada bagian belakang, plafon, dan karpet lantai. Sementara itu, sirip hiu pada lampu belakang bukan hanya estetika, melainkan juga berfungsi untuk meningkatkan aerodinamika kendaraan. Velg standar berukuran 16 inci dengan trim plastik aerodinamis dapat ditingkatkan menjadi velg 18 inci untuk tampilan yang lebih gagah. Pilihan warna cerah seperti hijau, merah, dan kuning semakin menegaskan kesan retro modern yang diusung oleh Twingo terbaru ini.

Laurens van den Acker, Desainer Renault, menjelaskan bahwa Twingo E-Tech Electric merupakan kendaraan retro-futuristik yang tetap segar dan bukan sekadar nostalgia. “Platform EV memungkinkan motor lebih kompak, roda ditempatkan di ujung mobil, dan proporsinya tetap proporsional, menciptakan tampilan yang menyenangkan dan unik di jalan,” ujarnya.

Performa Efisien dengan Jarak Tempuh Optimal

Foto: Renault

Sebagai kendaraan listrik murni, Twingo E-Tech Electric dibekali baterai LFP (Lithium Iron Phosphate) berkapasitas 27,5 kWh yang diklaim efisien dan lebih ramah lingkungan. Motor listrik berkekuatan 80 bhp menggerakkan roda depan, memberikan performa yang memadai untuk penggunaan di perkotaan. Mobil ini mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 12,1 detik, dan akselerasi 0-50 km/jam hanya dalam 3,85 detik. Radius putar yang mencapai 9,87 meter juga memudahkan manuver di area sempit.

Iklan

Renault mengklaim Twingo E-Tech Electric dapat menempuh jarak hingga 263 km berdasarkan siklus WLTP, angka yang dianggap mencukupi untuk penggunaan rata-rata 35 km per hari di perkotaan. Penggunaan baterai LFP tidak hanya mengurangi ketergantungan pada logam kritis, tetapi juga mampu menekan biaya produksi baterai sekitar 20 persen.

Untuk urusan pengisian daya, Twingo E-Tech Electric mendukung pengisian AC 6,6 kW sebagai standar, yang memungkinkan pengisian daya 10–100 persen dalam waktu sekitar 4 jam 15 menit melalui wallbox. Renault juga menyediakan opsi tambahan pengisian AC 11 kW dan DC 50 kW. Dengan opsi DC 50 kW, baterai dapat terisi dari 10–80 persen hanya dalam 30 menit, sangat memudahkan penggunaan harian di perkotaan.

Interior Fungsional dan Fitur Canggih

Renault Twingo Resmi Dirilis, Mobil Listrik dengan Desain Imut dan Fitur Listrik Canggih untuk Perkotaan
Foto: Renault

Bagian interior Twingo E-Tech Electric dirancang ceria dan fungsional, dilengkapi dengan layar digital 7 inci sebagai panel instrumen dan layar infotainment 10 inci. Layar infotainment ini menampilkan animasi interaktif serta “welcome jingle” yang dikembangkan bersama komposer ternama Jean-Michel Jarre. Untuk varian tertinggi, mobil ini bahkan dilengkapi dengan sistem Google Built-in yang terintegrasi untuk peta dan berbagai aplikasi lainnya.

Fleksibilitas kabin diperkuat dengan kursi belakang yang dapat digeser hingga 170 mm, memungkinkan kapasitas bagasi mencapai 360 liter. Interiornya juga dihiasi aksen warna cerah pada dasbor dan pintu, serta jendela belakang yang dapat dibuka secara pop-out. Kendali ergonomis tetap dipertahankan dengan tombol dan rotary klasik, termasuk tombol hazard yang terinspirasi dari Twingo era 1990-an.

Harga Renault Twingo

Meskipun harga resmi Twingo E-Tech Electric untuk pasar Indonesia belum diumumkan, Renault memperkirakan harganya di Eropa akan tetap terjangkau, di bawah £20.000 (sekitar Rp 415 jutaan). Untuk calon pembeli awal, Renault menawarkan skema preorder eksklusif bernama Twingo R Pass.

Melalui program R Pass, konsumen akan mendapatkan akses prioritas dalam pemesanan unit Twingo E-Tech Electric, memastikan unit mereka termasuk dalam batch produksi awal. Selain itu, pemegang R Pass juga akan memperoleh sejumlah keuntungan eksklusif, seperti akses informasi lebih awal, undangan acara, dan merchandise resmi.

Dengan kombinasi desain imut, kabin fungsional, teknologi listrik yang efisien, dan fitur canggih, Renault Twingo E-Tech Electric siap menjadi pilihan ideal bagi pengendara perkotaan yang mengutamakan mobilitas praktis, ramah lingkungan, dan penuh gaya.

Iklan