PSSI Terima Putusan Final FIFA: Dua Pemain Dilarang 4 Laga, Timnas Didenda 50.000 Franc Swiss, Apa Dampaknya?

Dok. Foto: instagram.com/rafaelstruick
FIFA memutuskan menjatuhkan sanksi berat kepada Timnas Indonesia setelah insiden pada laga Kualifikasi Piala Dunia melawan Irak di Jeddah bulan Oktober lalu. Keputusan Komite Disiplin bersifat final sehingga PSSI tak lagi memiliki ruang untuk mengajukan banding.
Akibatnya, dua pemain mendapat larangan tampil dalam empat pertandingan internasional dan PSSI diwajibkan membayar denda besar. Pihak PSSI memilih menerima keputusan tersebut dan akan menata langkah ke depan.
Sanksi FIFA Bersifat Final
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, menegaskan bahwa putusan Komite Disiplin FIFA tidak bisa diganggu gugat. Pernyataan itu menutup peluang jalur hukum atau banding bagi federasi.
“Tetapi sanksi dari Komite Disiplin FIFA itu sudah mengikat dan final. Kita sudah tidak bisa lagi melakukan pengikatan,” kata Sumardji kepada awak media.
Dua Pemain Terkena Hukuman
Dua pemain Timnas Indonesia, Thom Haye dan Shayne Pattynama, menjadi pihak yang paling terdampak. Keduanya dijatuhi hukuman larangan tampil pada empat pertandingan internasional karena dinilai melakukan protes berlebihan kepada wasit pada laga di King Abdullah Sports City, Jeddah.
Hukuman pemain ini berpotensi memengaruhi komposisi skuat jelang pertandingan internasional selanjutnya, terutama di lini tengah dan pertahanan.
Denda Untuk PSSI
Selain hukuman individual kepada pemain, FIFA juga menjatuhkan denda kepada federasi. PSSI diwajibkan membayar denda sebesar 50.000 Franc Swiss karena tindakan suporter yang melempar benda ke lapangan saat pertandingan melawan Irak.
Jumlah tersebut diperkirakan setara sekitar Rp1 miliar, dan keputusan denda ini bersifat final menurut pernyataan resmi pihak PSSI.
Respons PSSI Dan Komunikasi Dengan FIFA
Sumardji menyampaikan bahwa BTN dan PSSI telah melakukan komunikasi intensif dengan FIFA untuk meminta penjelasan dan mengeksplorasi kemungkinan langkah administratif. Namun jawaban yang diterima tegas dan menutup ruang negosiasi.
“Kami sudah komunikasikan. Tim dari PSSI sudah menanyakan tentang sanksi itu. Ya sudah, kami jalani saja,” ujar Sumardji diktuip dari suara.com pada Selasa (18/11/2025).
Ia juga menyinggung kemungkinan sanksi tambahan terhadap pejabat terkait, namun menegaskan organisasi akan menghormati putusan tersebut. “Ya, itu satu (pemain), Thom Haye. Terus sama Shayne. Mungkin juga saya akan kena hukuman karena besok sidangnya,” kata Sumardji.
Dampak Pada Persiapan Tim
Dengan kehilangan dua pemain penting untuk beberapa laga mendatang, Timnas Indonesia harus melakukan penyesuaian taktik dan rotasi pemain. Federasi juga mendapat tekanan untuk memperbaiki manajemen pertandingan dan pengendalian suporter agar insiden serupa tidak terulang.
“Mau bagaimana lagi. Namanya sanksi yang memang harus kita jalani,” tambah Sumardji.
