Presiden Real Madrid Angkat Bicara soal Kembalinya Jose Mourinho ke Benfica

Jose Mourinho kembali mencuri perhatian dunia sepak bola setelah resmi menukangi Benfica, klub yang menjadi titik awal karier kepelatihannya 25 tahun lalu. Setelah dipecat dari Fenerbahce, pelatih yang dijuluki The Special One ini langsung menerima tawaran Benfica yang menjanjikan kesempatan berlaga di Liga Champions sekaligus reuni emosional dengan mantan klubnya, Chelsea.

Dalam pertandingan Liga Champions tersebut, Chelsea berhasil mengalahkan Benfica dengan skor tipis 1-0, meski Benfica harus bermain dengan 10 pemain setelah Joao Pedro menerima kartu kuning kedua di masa tambahan waktu. Sejak kedatangan Mourinho, Benfica belum terkalahkan di Liga Portugal dengan catatan lima kemenangan, menjadikan mereka satu-satunya tim selain Porto yang belum menelan kekalahan musim ini.

Dominasi Klub Tradisional di Liga Portugal

Porto masih mempertahankan rekor sempurna dengan kemenangan di semua pertandingan mereka. Posisi tiga besar Liga Portugal kembali dikuasai oleh klub-klub besar yaitu Porto, Benfica, dan Sporting, menegaskan dominasi tim-tim tradisional di kompetisi domestik.

Kilas Balik Karier Mourinho di Portugal dan Eropa

Bagi Mourinho, kepulangan ke Portugal merupakan momen bersejarah setelah lebih dari dua dekade meninggalkan tanah kelahirannya. Terakhir kali ia menangani klub di Portugal adalah Porto pada 2004, saat membawa mereka meraih gelar Liga Champions sebelum memulai perjalanan suksesnya di Chelsea di bawah kepemilikan Roman Abramovich.

Hubungan Mourinho dan Presiden Real Madrid Florentino Perez

Mourinho juga memiliki sejarah panjang dengan Real Madrid, di mana ia bertugas sebagai pelatih pada 2010 hingga 2013 di bawah kepemimpinan Presiden Florentino Perez. Meskipun sempat mengalami ketegangan dengan beberapa pemain senior, Mourinho pergi dengan rasa hormat tinggi. Perez bahkan berusaha mempertahankan sang pelatih sebelum akhirnya ia memilih hengkang.

Setelah kembali ke Benfica, Mourinho mengungkapkan bahwa Florentino Perez mengirimkan pesan pribadi kepadanya. “Saya ingin mengatakan bahwa Presiden Florentino mengirim pesan kepada saya: ‘Saya sangat senang Anda kembali ke klub dengan kaliber seperti Benfica’,” ujar Mourinho kepada media.

Ujian Berat Menanti Mourinho di Liga Portugal dan Liga Champions

Akhir pekan ini, Mourinho akan menghadapi tantangan besar saat membawa Benfica melawan Porto, pemimpin klasemen saat ini. Rekor pertemuan kedua tim cukup menguntungkan Benfica, yang memenangkan tiga dari empat laga terakhir, termasuk dua kemenangan meyakinkan 4-1 musim lalu.

Selain itu, Mourinho juga akan kembali bertemu dengan Florentino Perez awal tahun depan ketika Real Madrid dijadwalkan bertandang ke Estadio da Luz pada Januari untuk pertandingan penutup fase grup Liga Champions. Pertemuan ini diyakini menjadi momen penuh makna bagi Mourinho, yang kembali menapaki panggung elit Eropa bersama klub asal Lisbon tersebut.