Pedro Acosta Kuasai Sesi Practice MotoGP Malaysia 2025, Motor Jepang Dominasi Lima Besar

Sumber: Motorsport Week
Persaingan sengit terjadi pada sesi Practice MotoGP Malaysia 2025 yang digelar di Sirkuit Sepang, Jumat (24/10/2025). Pertarungan waktu terbaik berlangsung dramatis antara Fermin Aldeguer, Fabio Quartararo, dan Pedro Acosta, yang silih berganti menempati posisi teratas sepanjang sesi.
Pada akhirnya, Pedro Acosta keluar sebagai pembalap tercepat dengan catatan waktu impresif 1 menit 57,559 detik. Rider muda asal Spanyol itu unggul tipis 0,019 detik dari Johann Zarco (LCR Honda) yang menempati posisi kedua. Hasil ini menegaskan konsistensi Acosta bersama tim Red Bull KTM, sekaligus menunjukkan bahwa ia siap menjadi ancaman utama di sisa akhir musim MotoGP 2025.
Ketatnya Persaingan di Sirkuit Sepang
Sesi latihan bebas kali ini menjadi salah satu yang paling kompetitif sepanjang musim. Lima pembalap teratas hanya terpaut kurang dari dua persepuluh detik, menunjukkan betapa kecil margin perbedaan performa di lintasan panas Sepang.
Menariknya, empat dari lima pembalap teratas menunggangi motor pabrikan Jepang antara lain Honda dan Yamaha yang sempat dikritik karena performa kurang konsisten sepanjang musim ini. Dominasi tersebut menjadi tanda positif bagi pabrikan Jepang jelang kualifikasi dan race utama.
Di posisi ketiga, Jack Miller dari Pramac Yamaha tampil impresif dan menunjukkan adaptasi cepat dengan motor barunya. Sementara Joan Mir (Honda HRC) finis keempat setelah tampil stabil sepanjang sesi. Di belakangnya, Fabio Quartararo melengkapi posisi lima besar dengan torehan waktu solid yang membuat Yamaha kembali diperhitungkan di lintasan cepat seperti Sepang.
Pembalap Top Tersingkir dari Q2
Meski banyak kejutan di papan atas, beberapa nama besar justru gagal menembus kualifikasi Q2. Pemenang MotoGP Mandalika, Fermin Aldeguer, yang sempat memimpin di awal sesi, harus puas berada di posisi ke-13 setelah kehilangan grip di sektor akhir lintasan.
Sementara juara dunia dua kali Francesco “Pecco” Bagnaia hanya mampu menempati urutan ke-12. Kondisi ban yang cepat aus disebut menjadi faktor utama menurunnya performa Bagnaia di sesi kali ini. Marco Bezzecchi, yang tampil kompetitif dalam dua seri terakhir, juga gagal bersinar dan terbenam di posisi ke-15 bersama Aprilia Factory.
Beberapa pembalap lain seperti Brad Binder (17) dan Enea Bastianini (19) juga belum menemukan ritme terbaiknya. Kondisi lintasan yang berubah dari kering ke lembap turut mempersulit sejumlah rider dalam menjaga kestabilan motor mereka.
Hasil Lengkap Practice MotoGP Malaysia 2025
- Pedro Acosta (SPA) – Red Bull KTM RC16 – 1:57.559
- Johann Zarco (FRA) – LCR Honda RC213V – +0.019
- Jack Miller (AUS) – Pramac Yamaha YZR-M1
- Joan Mir (SPA) – Honda HRC Castrol RC213V
- Fabio Quartararo (FRA) – Monster Yamaha YZR-M1
- Fabio Di Giannantonio (ITA) – Pertamina VR46 Ducati GP25
- Franco Morbidelli (ITA) – Pertamina VR46 Ducati GP24
- Pol Espargaro (SPA) – Red Bull KTM RC16
- Alex Marquez (SPA) – BK8 Gresini Ducati GP24
- Alex Rins (SPA) – Monster Yamaha YZR-M1
Nama-nama besar seperti Pecco Bagnaia (12) dan Fermin Aldeguer (13) masih berpeluang memperbaiki posisinya saat sesi kualifikasi Q1 dan Q2 berlangsung besok. Kondisi cuaca yang tidak menentu di Sepang juga berpotensi menghadirkan kejutan besar menjelang race utama pada Minggu (26/10/2025).
Pedro Acosta Kian Percaya Diri
Bagi Pedro Acosta, hasil ini mempertegas statusnya sebagai rookie sensasional musim 2025. Pembalap berusia 21 tahun itu sudah beberapa kali finis di podium dan kini tampak semakin matang dalam mengatur ritme balapan.
“Motor bekerja sangat baik sejak awal sesi. Kami hanya fokus menjaga stabilitas dan mencoba beberapa set ban berbeda. Saya senang dengan kecepatan yang kami miliki,” ujar Acosta seusai sesi practice.
Dengan performa seperti ini, Pedro Acosta berpotensi menjadi penantang serius bagi pembalap papan atas lainnya. Kemenangan di Sepang bisa menjadi momentum besar bagi rider muda Spanyol itu untuk menutup musim dengan hasil gemilang.
