Mohamed Salah ‘Tak Paham’ Dicadangkan, Hubungan dengan Slot Memburuk
Konflik internal di Liverpool semakin memanas menyusul komentar pedas Mohamed Salah usai timnya ditahan imbang 3-3 melawan Leeds. Bintang asal Mesir itu mengaku tidak memahami alasan dirinya dicadangkan berulang kali oleh pelatih Arne Slot, membuka babak baru ketegangan di Anfield.
Situasi ini terjadi di tengah performa tim yang belum stabil sejak awal musim. Keputusan Slot untuk menepikan Salah dalam tiga laga terakhir Premier League, bahkan dua kali tanpa kesempatan bermain, menimbulkan kebingungan di kalangan pendukung. Salah sendiri secara terbuka menyatakan, “Saya duduk di bangku cadangan dan saya tidak tahu mengapa.” Pernyataan ini memicu dua kubu opini: sebagian melihatnya sebagai bentuk perlakuan tidak adil, sementara yang lain menilai ini menunjukkan sikap egois di tengah kesulitan tim.
Pendekatan Slot dalam mengelola peran Salah musim ini disebut sulit dipahami dan kian memperlebar jarak antara keduanya. Friksi yang tercipta kini sulit disembunyikan lagi.
Statistik Mengungkap Penurunan Tajam
Di balik konflik internal yang menjadi sorotan, performa Mohamed Salah memang menunjukkan penurunan yang signifikan sepanjang musim 2024/2025. Data menunjukkan bahwa jika penalti tidak dihitung, Salah hanya mencetak enam gol dalam 33 pertandingan sejak akhir Februari musim lalu. Angka ini merupakan rekor terburuknya selama delapan tahun membela Liverpool.
Tidak hanya gol, kreativitasnya pun ikut merosot. Analisis dari Opta mencatat bahwa expected assist Salah musim ini menurun drastis, mengindikasikan kontribusi non-golnya berada di titik minimum. Selain itu, dribble success rate-nya jatuh di bawah 25 persen, sebuah catatan yang belum pernah terjadi sejak ia pertama kali tiba di Anfield.
Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, bahkan secara blak-blakan menyatakan bahwa era keemasan Salah telah berakhir. Meskipun terdengar keras, perubahan karakter bermainnya memang nyata terlihat. Winger yang dulu dikenal eksplosif dan mudah melewati lawan kini kerap kesulitan, serta kehilangan keunggulan fisik yang menjadi ciri khasnya.